Bahaya dari Berat Badan Berlebih

Berat Badan Berlebih
Ilustrasi Berat Badan Berlebih atau Overweight (Sumber: Ilustrasi dari Penulis)

Memiliki berat badan yang ideal adalah sebuah dambaan bagi tiap orang. Namun disisi lain, memiliki berat badan yang berlebih menjadi tantangan untuk setiap orang yang mengalaminya terlebih banyak nya stigma di masyarakat terhadap seseorang yang memiliki berat badan berlebih.

Berat badan berlebih bisa dialami oleh semua golongan dari jenjang usia yang berbeda dimulai dari anak-anak sampai orang lanjut usia.

Berat badan berlebih tentunya tidak sama dengan obesitas. Obesitas sendiri dikarenakan adanya kelebihan kadar lemak dalam tubuh, sedangkan berat badan berlebih dikarenakan karna adanya penumpukan lemak, cairan, atau massa otot yang besar.

Bacaan Lainnya

Cara perhitungan berat badan berlebih dapat diketahui dengan menghitung indeks massa tubuh (IMT) : BB/Kg : TB/m²

Contoh:

Seseorang dengan Bb 90 kg dan Tb 1,75 m (175 cm),

Selanjutnya, kalikan TB dalam kuadrat : 1,75 x 1,75 = 3,06. Lalu dibagi dengan jumlah BB dengan hasil kuadrat Tb : 90/3,06 = 29,4. Maka jumlah IMT seseorang tersebut adalah 29,4.

Standar kategori Bb untuk pria dan wanita menurut WHO adalah :

  • dibawah 18,5 = Bb kurang
  • 18,5 – 22,9 = Bb normal
  • 23 – 29,9 = Bb berlebih (adanya kecenderungan obesitas)
  • 30 = obesitas

Penyebab dari adanya berat badan berlebih bisa dikarenakan karena adanya:

  • Adanya riwayat keluarga kandung yang memiliki berat badan berlebih (genetik)
  • Pola hidup yang tidak sehat juga dapat mempengaruhi berat badan berlebih, contohnya seperti jarang atau bahkan tidak pernah olahraga, sering memakan makanan seperti junk food
  • Adanya efek samping dari pengonsumsian obat-obat tertentu
  • Sering begadang yang menjadikan rutinitas yang mengakibatkan produksi hormon ghrelin dan leptin menjadi tidak seimbang. Kondisi tersebut menjadikan tubuh selalu merasa lapar
  • Mengkonsumsi alkohol berlebih
  • Stress yang mengakibatkan produksi hormon kortisol meningkat

Bahaya dari Berat Badan Berlebih:

Penyakit Jantung dan Stroke

Seseorang yang memiliki berat badan berlebih memiliki tingkat risiko penyakit jantung koroner sampai 4 tingkat lebih tinggi dibanding dengan yang memiliki berat badan normal. Selain itu memiliki berat berlebih dapat memicu lonjakan kadar kolestrol jahat (LDL)

Diabetes

Berat badan berlebih dapat mempengaruhi cara tubuh insulin untuk mengontrol kadar gula darah. Saat berat badan meningkat makan kadar asam lemak dan peradanganpun juga meningkat

Gangguan Pernapasan Berulang Kali Saat Tidur

Timbunan lemak pada seseorang yang memiliki kelebihan berat badan di saluran pernapasan bagian atas mempersempit jalan napas. Saat terjadi, ada penurunan aktivitas otot di wilayah ini yang menyebabkan adanya hipoksia dan apnea

Kanker

Kanker tertentu seperti kanker rahim, leher rahim, endometrium, ovarium, payudara, usus besar dll. Tipe sel khusus yang berfungsi untuk melawan kanker akan tersumbat oleh lemak sehingga tidak dapat berfungsi. Oleh karena itu sel kanker dapat berkembang bebas

Peradangan pada Sendi

Peradangan pada sendi sering menyerang bagian tangan, lutut, pinggul, tulung punggung, maupun sendi-sendi yang lain. Dikarenakan adanya berat badan berlebih mbuat tekanan pada sendi yang menahan beban sekaligus meningkatkan peradangan dalam tubuh

Tekanan Darah Tinggi

Pada orang yang memiliki berat badan berlebih  resistensi pembuluh darah sistematik akan meningkat sehingga memicu tekanan darah tinggi atau hipertensi

Gagal Ginjal

Saat seseorang kelebihan berat badan, maka ginjal akan bekerja jauh lebih keras untuk menyaring darah lebih banyak (hiperfiltrasi) untuk memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh yang juga meningkat

Upaya yang dapat dilakukan untuk pencegahan berat badan berlebih:

  • Membuat pola hidup yang sehat dengan rutin berolahraga, tidur dengan cukup, dan makan makanan yang sehat
  • Membuat batasan terhadap makanan dan minuman yang mengandung gula, tinggi kalori, dan yang berminyak
  • Meditasi jika sedang terkena stress

 

Penulis: Davina Maulida Farras
Mahasiswi Keperawatan, Universitas Binawan

 

Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0811-2564-888
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.