Dapatkah Gojek dan Tokopedia Mempertahankan Merek GoTo?

gojek dan tokopedia

Gojek merupakan salah satu perusahaan transportasi ojek yang ada di Indonesia. Gojek didirikan pada tanggal 13 Oktober 2010 oleh Nadiem Makarim. Ide mendirikan Gojek ini sendiri berawal dari pengalaman Nadiem Makarim dalam menggunakan transportasi ojek yang hampir setiap harinya ke tempat kerjanya untuk menghindari kemacetan di Jakarta.

Pada awalnya Gojek resmi berdiri dengan 20 orang pengemudi berpengalaman di Jakarta, Bandung, Bali, dan Surabaya. Gojek menjadi solusi utama dalam transportasi, pengiriman barang dan makanan, hingga berbelanja.

Pemesanan Gojek Driver dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi GO-JEK untuk mengakses semua layanan. Sedangkan Tokopedia merupakan salah satu perusahaan jual beli berbasis daring di Indonesia yang memungkinkan setiap orang atau pemilik bisnis untuk membuka dan mengurus toko online secara mudah dan perkembangannya terhitung cepat.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Millenial Opinion on Digital or Conventional Advertisement for Local Start-up Brand

Tokopedia didirikan pada tanggal 6 Februari 2009 oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison di bawah naungan PT. Tokopedia.

Tokopedia turut mendukung para pelaku UMKM dan perorangan untuk mengembangkan usaha mereka dengan cara memasarkan produknya secara daring. Penggunaan Tokopedia sangat mudah dan tidak dipungut oleh biaya.

Pada awalnya Gojek maupun Tokopedia bermula dari startup yang memiliki fokus layanan, memiliki pasar, dan latar belakang yang berbeda. Apabila kedua perusahaan yang melayani kebutuhan manusia yang berbeda ini digabungkan, maka kedua perusahaan akan saling menguntungkan dan bahkan juga menguntungkan bagi para konsumennya. Hal tersebut menjadikan kedua perusahaan untuk melakukan penggabungan atau merger.

Pada tanggal 17 Mei 2021, Gojek dan Tokopedia resmi mengumumkan penggabungan perusahaan atau merger dengan nama perusahaan yaitu GoTo Grup. Perusahaan GoTo Grup ini yang akan membawahi Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial.

Baca juga: Mengenal Beberapa Inkubator Startup atau SandBox-nya Indonesia

Pembentukan GoTo Grup ini menjadi kekuatan bisnis terbesar di Indonesia. GoTo Grup akan menciptakan platform digital bagi konsumen dengan mengombinasikan antara layanan iklan, pengiriman makanan dan barang, transportasi, serta keuangan.

Dalam GoTo Grup terdapat jaringan antara mitra usaha dengan mitra driver yang akan saling melengkapi dengan menghadirkan pilihan barang dan jasa yang terjamin. Layanan pembayaran digital dan keuangan GoTo Grup yang didukung juga akan mempermudah kehidupan masyarakat.

Adanya GoTo Grup memberikan keuntungan bagi kedua perusahaan, pekerjanya, hingga konsumennya. Bagi mitra driver, bekerja pada GoTo Grup akan memiliki peluang pendapatan yang lebih besar apabila mengirimkan lebih banyak pesanan pengguna, sedangkan bagi mitra merchant atau penjual akan mendapatkan berbagai manfaat dan kesempatan untuk meningkatkan usahanya.

Bagi konsumen, GoTo Grup akan memberikan berbagai macam kebutuhan dan kemudahan dalam kehidupan sehari-hari.

Baca juga: Konon Katanya Startup yang Sustain Harus Bakar Uang?

Seperti yang kita tahu GoTo Grup memberikan kesempatan bagi para pelaku UMKM dalam mengembangkan bisnisnya. Selain itu, GoTo Grup akan mempercepat pertumbuhan ekonomi digital yang ada di Indonesia dan memberikan kemudahan kepada seluruh masyarakat untuk mendapat akses terhadap produk dan layanan berkualitas dari GoTo Grup ini.

Layanan pada GoTo Grup dilakukan dengan cara pengiriman cepat pada jangkauan yang luas dengan layanan digital. Adanya GoTo Grup ini memberikan banyak manfaat ekonomi digital bagi masyarakat di Indonesia termasuk bagi para pemilik perusahaan, mitra driver, penjual merchant, hingga ke konsumennya. Hadirnya GoTo Grup juga dapat mendorong inklusi keuangan yang ada di Indonesia.

Dengan penggabungan antara Gojek dengan Tokopedia menjadi GoTo Grup memberikan dampak yang positif bagi perekonomian baik secara nasional maupun tingkat kabupaten atau kota.

Kolaborasi Gojek dan Tokopedia ini akan meningkatkan efektivitas di tingkat entitas perusahaan baru dan menurunkan biaya atau ongkos produksi yang dikenakan oleh pengguna merchant atau mitra Gojek dan Tokopedia.

Baca juga: Webinar “Start-In” Ajak Anak Muda Belajar Membangun Start-up

Dampak lain adanya GoTo Grup ini karena besarnya basis mitra, penjual, konsumen akan berdampak pada luasnya keterlibatan yang ditimbulkan penggabungan merger.

Keberadaan GoTo Grup juga mendorong banyak orang untuk mendirikan wirausaha yang akan meningkatkan nilai tambah di seluruh lini bisnis GoTo. Dengan banyaknya dampak positif adanya GoTo Grup mengakibatkan perusahaan ini dapat mempertahankan mereknya.

Penulis: Anggita Qory Novila
Mahasiswa Prodi D-3 Manajemen Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0811-2564-888
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.