Demaf Fahum Sukses Gelar Seminar Internasional Tembus Target 100 Peserta

seminar
Dokumentasi seminar.

Dewan Eksekutif Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang menggelar seminar jelajah budaya dengan tema “Menggali Kebudayaan Melayu dalam Bingkai Pengaruh Dunia“ dengan berkolaborasi bersama Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Politik Islam (POLIS) dan Sejarah Peradaban Islam (SPI).

Acara ini berlangsung di Aula Fakultas Adab dan Humaniora, tepatnya pada Selasa, (20/06/2023). Seminar ini membawa 3 materi dan mendatangkan 3 narasumber yang sangat berkompeten dalam bidang Melayu, sehingga membuat mahasiswa tertarik hingga mencapai target 100 peserta.

“Mengenai Seminar Jelajah Budaya ini memiliki 2 rangkaian acara, yang pertama acara seminar internasional di mana kami dari pihak Demaf mendatangkan 3 narasumber yaitu Ustadzh Mohammad Hanafi bin Abdul Rahman (Kolej University Islam Zulkifli Muhammad Malaysia) dengan membawakan materi keunikan budaya Melayu di negeri jiran dan kesamaannya di berbagai negara.

Bacaan Lainnya
DONASI

Yang kedua DR.KGS.H. Sulaiman Amin (Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang) membawakan materi perkembangan wisata Melayu dan religi di Kota Palembang. Dan yang ketiga Vebri Al Lintani (Budayawan Palembang) memberikan materi tentang sastra dan peninggalan Melayu Sumatera Selatan,“ jelas Irfansyah Ketua Demaf Fahum UIN Raden Fatah Palembang.

“Seminar ini dilaksanakan melalui langsung di Aula Fakultas Adab dan Humaniora, dan melalui Zoom Meeting,“ lanjut Irfansyah Ketua Ketua Demaf Fahum UIN Raden Fatah Palembang.

Irfansyah menjelaskan bahwa dengan diadakan acara ini membawa hal positif dalam mengenalkan antara budaya Melayu Malaysia dan Melayu Palembang. Demaf Adab dan Humaniora melanjutkan rangkaian acara keduanya, yaitu pemilihan duta budaya Fakultas Adab dan Humaniora sehingga acara ini sebagai salah satu bentuk untuk melestarikan budaya.

“Seminggu sebelum digelar acara seminar tersebut, kami dari pihak Demaf telah mengkarantina peserta pemilihan duta budaya, sehingga kami sebagai panitia penyelenggara dapat menyeleksi peserta yang layak untuk menjadi putra & putri Duta Budaya Fakultas Adab dan Humaniora, selain itu putra & putri budaya yang sudah terpilih pada grand final 20 Juni 2023  dapat menjadi salah satu brand ambassador budaya-budaya Melayu,“ ucap Irfansyah Ketua Demaf Fahum UIN Raden Fatah Palembang.

Di balik suksesnya acara ini pasti adanya kesulitan selama seminar tersebut digelar, namun walau begitu pihak Demaf sangat bangga telah melaksanakan seminar ini hingga tembus 100 peserta.

“Tentunya, saya sebagai ketua pelaksana merasa banyak sekali kesulitan dalam penyelenggaraan tersebut seminar internasional kemarin, salah satu kesulitan kami ialah, kami kesulitan dalam berkomunikasi bersama pemateri yang ada di Malaysia, sehingga materi yang dijelaskan sedikit susah didengar.

Akan tetapi di balik kesulitan tersebut kami sebagai pihak panitia pelaksana selalu memberikan tenaga serta pikiran kami dengan semaksimal  mungkin dengan merekam pembicaraan yang disampaikan oleh pemateri,“ jelas Alpid Ketua Pelaksana Seminar Internasional.

Alpid menjelaskan adanya seminar internasional ini bertujuan agar anak muda lebih peka dalam melestarikan budaya agar kiranya budaya Melayu yang diwariskan dari leluhur dahulu tidak hilang begitu saja.

Maka dari itu kami mengajak seluruh anak anak muda, khususnya anak muda berbangsa Melayu agar bisa melestarikan budaya Melayu hingga ke peradaban dunia.

Penulis: Siti Anisa
Mahasiswa S1 Politik Islam UIN Raden Fatah Palembang

Editor: Ika Ayuni Lestari

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Ikuti berita terbaru di Google News

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI