Ekstrak Daun Sungkai (Peronema canescens) sebagai Peningkat Kekebalan Tubuh

Sistem imun atau sietem kekebalan tubuh, sebuah kata yang mungkin terdengar sudah tidak asing bagi telinga kita semenjak dunia dilanda wabah Covid 19. Banyak sekali produk kesehatan yang menggunakan istilah ‘meningkatkan sistem imun’ semenjak munculnya wabah ini.

Tetapi, kini kita bersyukur wabah tersebut telah usai dan dunia kembali menjadi lebih sehat. Lalu, apakah sudah tidak perlu kita mengenal tentang apa itu sistem kekebalan tubuh atau sistem imun ini? Tentu tetap perlu mengenal bukan.

Dikarenakan sistem kekebalan tubuh bukan hanya terbentuk ketika kita dilanda akan wabah Covid 19 saja, sistem kekebalan tubuh manusia akan terbentuk ketika tubuh kita terkena atau terpapar suatu zat asing yang membahayakan bagi tubuh.

Lalu apa itu sistem kekebalan tubuh itu? Dan apa saja yang ada pada tubuh kita ini sehingga kita bisa menangkal zat asing berbahaya yang masuk ke dalam tubuh kita? Maka dari itu mari kita simak pembahasan berikut.

Tubuh manusia memiliki mekanisme pertahanan yang disebut sistem imun untuk melawan virus dan bakteri yang bisa menyebabkan penyakit. Sistem imun bekerja dengan menolak berbagai benda asing yang masuk ke dalam tubuh, membantu menjaga kesehatan dan mencegah penyakit.

Fox (2008) menjelaskan bahwa sistem imun terdiri dari dua kategori utama: sistem imun bawaan (innate) dan sistem imun adaptif. Sistem imun bawaan bersifat non-spesifik, artinya melawan berbagai bibit penyakit tanpa memilih-milih. Sebaliknya, sistem imun adaptif bersifat spesifik, menargetkan jenis bibit penyakit tertentu.

Daya tahan tubuh non-spesifik mencakup berbagai mekanisme seperti rintangan mekanis (seperti kulit), rintangan kimiawi (seperti lisozim dan asam lambung), serta berbagai komponen sistem komplemen, interferon, fagositosis, respons demam, dan radang.

Sementara itu, daya tahan tubuh spesifik dibagi menjadi imunitas humoral, yang melibatkan reaksi antara antigen dan antibodi yang sesuai, dan imunitas seluler, yang melibatkan respons T-limfosit terhadap antigen dalam tubuh.

Sistem kekebalan tubuh manusia tidak selalu dalam keadaan yang optimal, yang berarti sistem kekebalan tubuh kita juga dapat menurun, banyak faktor yang mempengaruhinya. Contohnya ketika kita sedang mengalami kondisi stres, tidak cukup tidur, dehidrasi, kekurangan asupan nutrisi, dan jarang berolahraga.

Salah satu cara agar sistem kekebalan tubuh kita dapat kembali meningkat adalah dengan memberi asupan berupa suplemen. Namun, kini banyak sekali produk suplemen yang hanya mengandalkan merek dagangnya saja namun tidak sesuai dengan kandungannya.

Dengan demikian banyak masyarakat yang mulai mencoba beralih ke penggunaan bahan alami yaitu dengan menggunakan tanaman. Salah satu tanaman yang memiliki potensi sebagai peningkat sistem kekebalan tubuh adalah tanaman sungkai (Peronema canescens).

Menurut Sitepu (2020), ekstrak daun Peronema canescens mengandung berbagai senyawa metabolit sekunder, termasuk alkaloid, flavonoid, terpenoid, steroid, glikosida, dan tannin. Selain itu, menurut hasil penelitian dari Amalia, (2022) sungkai juga dilaporkan mengandung senyawa metabolit sekunder yang dapat meningkatkan jumlah leukosit dalam tubuh, yang diperkirakan berasal dari golongan fenolik dan flavonoid.

Baca Juga: Tips Menjaga Kekebalan Tubuh saat Musim Hujan

Studi yang dilakukan oleh Yani dan Putranto (2014) menyimpulkan bahwa pemberian ekstrak daun sungkai pada mencit jantan dengan dosis 0,567 mg/kg berat badan dapat meningkatkan jumlah leukosit sebesar 36%. Temuan ini menunjukkan potensi penggunaan daun sungkai untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Penelitian yang telah dilakukan oleh Syaiful Bahri dkk, (2011) uji imunitas daun sungkai terhadap mencit putih didapatkan hasil setelah pemberian ekstrak daun sungkai sebanyak 0,1 mL/kg BB dibandingkan dengan pemberian obat imunos sebanyak 0,2 mL/kg BB telah terbukti mampu meningkatkan penambahan leukosit dari kondisi awal sebelum pemberian ekstrak.

Hal ini menunjukkan bahwa perlakuan dengan pemberian ekstrak daun sungkai pada mencit memengaruhi sistem kekebalan tubuh.

Leukosit, sebagai sel pembentuk komponen darah, berperan penting dalam melawan berbagai penyakit infeksi sebagai bagian dari sistem kekebalan tubuh.

Pemberian ekstrak daun sungkai lebih efektif daripada pemberian obat imunos sebanyak 0,2 mL/kg BB. Ekstrak sungkai mengandung berbagai zat aktif seperti peronemin, sitosterol, isopropanol, phytol, dipterpenoid, dan flavonoid, yang dapat membantu meningkatkan jumlah leukosit.

Dalam uji imunitas, dosis ekstrak sungkai sebesar 0,1 mL/kg BB terbukti paling efektif dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan peningkatan leukosit sebesar 36%, yang lebih baik daripada dosis pembanding (imunos) yang hanya meningkatkan jumlah leukosit sebesar 23%.

Dari banyaknya pengujian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa sistem imun tetaplah menjadi hal penting yang harus kita jaga walaupun wabah Covid 19 sudah usai. Hal ini dikarenakan sistem imun menjadi peran penting bagi tubuh untuk melindungi dari bebagai zat asing yang akan menyebabkan timbulnya penyakit.

Salah satu cara untuk tetap menjaga sistem imun kita agar tetap dalam keadaan yang optimal adalah dengan mengkonsumsi suplemen yang memiliki aktivitas meningkatkan imunitas tubuh.

Baca Juga: Pelatihan Pembuatan Minuman Kesehatan untuk Meningkatkan Imunitas Tubuh Pasca Pandemi Covid-19

Salah satu suplemen yang berasal dari alam yang aman dikonsumsi adalah ekstrak daun sungkai, yang mana sudah banyak penelitian yang menguji aktivitas daun sungkai sebagai peningkat imunitas tubuh. Dan hasil yang didapatkan dari penelitian tersebut memang terbukti dapat meningatkan imunitas tubuh dikarenakan daun sungkai banyak mengandung metabolit sekunder.

Penulis:

Kansa Saskia Nabila
Mahasiswa S1 Farmasi Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Padang

Editor: Ika Ayuni Lestari

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Ikuti berita terbaru di Google News