Keterlibatan Mahasiswa/i Universitas Negeri Malang pada Pengabdian Masyarakat melalui Lembaga UPT BLK Wonojati Malang

Pengabdian Masyarakat
Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Malang.

Tahukah anda bagaimana masyarakat terlibat dalam dunia pelatihan kerja? Jika dilihat hingga sekarang banyak masyarakat dari usia muda sampai yang sudah berpengalaman pun masih banyak yang berminat untuk mencari sebuah pengalaman kerja di dalam pelatihan lembaga UPT BLK yang ada di daerah masing-masing.

Maka dari itu ada baiknya kita sebagai mahasiswa serta mahasiswi ikut mengabdi dalam pelaksanaan pembelajaran ber-basic pelatihan di UPT BLK  yang ada di daerah masing masing.

Kami mahasiswa/i Universitas Negeri Malang yang berjumlah 6 orang yakni Anggun Mega Cahyani, David Seky Ari Zona, Desy Widayanti, Dianisa Pangestuti, Nuroh Murtafiah, dan Yana Rosalia yang dibimbing oleh Bapak Dr. Lasi Purwito, M.S. untuk melakukan magang yang kita isi dengan pengabdian masyarakat melalui Lembaga UPT BLK Wonojati Malang untuk mewujudkan kegiatan pelatihan kerja yang ada di sana, yakni dengan membantu segala keperluan serta kegiatan yang mewujudkan kedisiplinan dan keterlibatan mahasiswa/i sebagai pamong bagi peserta pelatihan.

Bacaan Lainnya
DONASI

Baca Juga: Gerakan Revolusi BUM Desa Benjor oleh Pemdes Benjor bersama Masyarakat Benjor dengan Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Senin (06/02/2023) pukul 08.00, mahasiswa/i Departemen Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Universitas Negeri Malang (UM) yang berjumlah 6 orang tergabung dalam kelompok 10 mendatangi lokasi magang di Balai Latihan Kerja Wonojati Malang untuk melaksanakan pembukaan dan serah terima mahasiswa magang.

Mahasiswa/i melakukan kegiatan magang selama periode Februari s/d Mei 2023. Tujuan kegiatan magang MBKM UM ini diselenggarakan sebagai perwujudan dalam mengelola program di bidang PLS dan pemberdayaan masyarakat, yang meliputi kegiatan mengidentifikasi masalah dan kebutuhan belajar, merancang program, melaksanakan program, memantau dan mengevaluasi pelaksanaan program.

Pada tanggal 16 Maret 2023, mahasiswa mendapat kunjungan dari Bapak Dr. Lasi Purwito, M.S. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), yang diterima baik oleh Kepala BLK Wonojati, yakni Bapak Setot Vajar Prihanto S.Sos., M.M.

Kunjungan tersebut bertujuan untuk melakukan koordinasi dan monitoring terkait pelaksanaan magang. Bapak Dr. Lasi Purwito, M.S. menyampaikan rasa syukur dan terima kasih karena telah menerima para mahasiswa/i untuk melaksanakan magang, di mana pada magang ini para mahasiswa/i masih tetap harus belajar, dan jika dalam proses magang ini terdapat salah kata dan perbuatan mohon dimaklumi dan diberi arahan.

Beliau melanjutkan bahwa semoga pada kegiatan program magang ini berjalan dengan lancar dan para mahasiswa/i bisa betah dan melakukan kegiatan dengan baik.

Mahasiswa magang diterima secara baik dan terbuka oleh pihak lembaga BLK Wonojati. Guru pamong kami, yakni Ibu Desi Ratna Siregar, S.Par., membagi mahasiswa/i ke dalam 6 kejuruan. Di antaranya kejuruan pertanian, kejuruan pengolahan hasil pertanian, kejuruan pariwisata, kejuruan perikanan, kejuruan peternakan, dan kejuruan teknologi informasi.

Baca Juga: Mahasiswa Magang UM Daftarkan Anak Putus Sekolah ke SKB Negeri sebagai Wujud Kepedulian terhadap Hak Pendidikan

Kami terlibat secara langsung dalam proses pelatihan dari awal sampai akhir, seperti membantu instruktur dalam kegiatan pelatihan berlangsung. Pada kejuruan pertanian dengan program pelatihan pembudidayaan sayuran hidroponik, fokus pelatihan yang diajarkan di antaranya ialah penanaman tanaman hidroponik, seperti pakcoy, cabai, timun, kangsung, dan lain sebaginya.

Selain itu, juga membuat media tanaman hidroponik, membuat pupuk organik, pemberian nutrisi, membuat instalansi aquaponik dengan ditanami kangkung dan bagian kolamnya diberi bibit lele. Mahasiswa yang ditempatkan pada kejuruan pertanian membantu instruktur dalam proses pelatihan.

Pada kejuruan pengolahan hasil pertanian (processing) dengan program pembuatan roti dan kue, tidak hanya mempelajari bagaimana cara mempersiapkan dan memproduksi makanan yang baik.

Selain itu juga mempelajari prosedur keselamatan kerja, kandungan bahan pangan, fermentasi, pengolahan makanan dengan bahan kimia, teknik pengemasan, sanitasi, serta mempelajari perhitungan analisa usaha produk makanan.

Mahasiswa yang ditempatkan di kejuruan processing, ditugaskan untuk membuat identitas peserta pelatihan seperti daftar hadir peserta dan membuat id card untuk peserta pelatihan. Mahasiswa juga diarahkan untuk membuat evaluasi pelatihan dan mendesain label atau logo produk makanan yang dihasilkan.

Produk makanan yang dihasilkan oleh peserta pelatihan yakni ada roti manis, donat kentang, bakpia, cookies kacang, cookies, nastar, dan lain sebagainya.

Kejuruan perikanan dengan program pelatihan pembesaran catfish berfokus pada pelatihan budidaya ikan lele. Dengan terdapat beberapa unit materi yang disampaikan oleh instruktur dan materi dasar yang diberikan mengenai budidaya ikan.

Peran mahasiswa yang ditempatkan pada kejuruan perikanan sebagai pendamping instruktur untuk membantu kelancaran dalam menjalankan proses kegiatan pelatihan. Sebelum mempraktikkan pembesaran ikan lele, perlu dilakukan beberapa persiapan untuk tempat dan peralatan yang akan dibutuhkan.

Baca Juga: Mahasiswa PLS UM Gelar Pembinaan DASHAT (Dapur Sehat Atasi Stunting) sebagai Penguatan Pengentasan Angka Stunting di Desa Tawangargo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang

Jadi, sebelum melakukan penaburan benih ikan lele, instruktur mengarahkan peserta pelatihan untuk melakukan kegiatan pembersihan kolam.

Kejuruan peternakan dengan program pelatihan budidaya ayam pedaging berfokus pada pelatihan menyiapkan/ membuat kandang budidaya ayam, memformulasikan pakan unggas, melakukan program vaksinasi, perhitungan hasil usaha ayam pedaging, serta melakukan proses sembelih ayam pedaging.

Mahasiswa yang ditempatkan pada kejuruan peternakan, ditugaskan sebagai pendamping dalam membantu instruktur untuk proses berjalannya pelatihan.

Pada kejuruan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dengan program pelatihan practical office advance berfokus pada pelatihan untuk mengeksplorasi 3 jenis Microsoft Office, diantaranya Microsoft Word, Microsoft Power Point, dan Microsoft Exel.

Mahasiswa yang ditempatkan pada kejuruan TIK diberikan tanggung jawab untuk membuat daftar soal yang mengacu pada modul pembelajaran, membuat media pembelajaran, serta membantu mengolah kelas pelatihan agar tidak monoton dengan membuat ice breaking.

Terakhir, kejuruan pariwisata dengan program pelatihan housekeeping, fokus pelatihannya meliputi, kegiatan soft skill yakni prosedur kesehatan, keselamatan, dan keamanan di tempat kerja (K3), materi groming dan greeting, dan lain sebagainya.

Sedangkan materi modul yang disampaikan oleh instruktur pelatihan adalah menyediakan layanan housekeeping untuk tamu, membersihkan lokasi atau area dan peralatan, menyiapkan kamar untuk tamu, melakukan kerjasama dengan kolega dan pelanggan.

Peran mahasiswa yang ditempatkan pada kejuruan pariwisata sebagai asisten atau pendamping instruktur, yang mana mahasiswa tersebut ditugaskan untuk membantu mengajar teori dalam proses pelatihan berlangsung.

Selain itu, juga membantu instruktur dalam menyiapkan perangkat pelatihan, seperti membuat daftar hadir peserta pelatihan, membuat id card untuk peserta pelatihan, membuat Google formulir soal evaluasi dan kuis, membantu mengkoreksi soal evaluasi dan merekap nilai, membantu di bagian front office hotel serta membuat video promosi hotel BLK Wonojati dan lain sebagainya.

Baca Juga: Project Digital: Mahasiswa Magang PLS UM Jadi Fasilitator dalam Pelatihan QR Code di BBPD Malang

Sebelum mahasiswa/i ditempatkan di kejuruan masing-masing, mahasiswa/i selama satu minggu juga ditempatkan pada bagian manajemen, yakni pada bidang tata usaha (TU), bidang pelatihan dan sertifikasi (PS), dan bidang pengembangan dan pemasaran (PP).

Di bidang masing-masing mahasiswa/i membantu para staf dalam bertugas sekaligus juga belajar memahami tugas pada masing-masing bidang.

Selain itu, mahasiswa/i magang juga berperan langsung dalam menyiapkan pelaksanaan kunjungan dari berbagai lembaga, mulai dari kunjungan dari beberapa sekolah, kunjungan dari dinas tenaga kerja, kunjungan persatuan Darma Wanita, sampai ke peserta pembekalan keterampilan bagi PNS menjelang purna tugas Pemprov Kalimantan Selatan di BLK Wonojati.

Mahasiswa/i ikut serta dalam pelaksanaan pelatihan mobile training unit (MTU) yang diselenggarakan di Kecamatan Turen dengan program pelatihan pembuatan roti dan kue. Di sana mahasiswa/i terjun langsung pada pelaksanaan kegiatan pelatihan dengan membantu instruktur sekaligus menerapkan ilmu yang telah didapatkan dari perkuliahan.

Mahasiswa/i juga ikut serta dalam kegiatan pembelajaran, salah satu menjadi pamong bagi peserta pelatihan yang membutuhkan ketika instruktur mengalami kendala seperti menghadiri rapat atau perwakilan UPT BLK Wonojati ke daerah yang perlu adanya kunjungan.

Tak hanya itu mahasiswa/i juga ikut dalam kegiatan peserta pelatihan seperti melakukan praktik dan uji kompetensi dari setiap kejuruan yang berbeda beda. Para mahasiswa/i juga ikut dalam kegiatan di luar pelatihan seperti membantu pelaksanaan acara di UPT BLK Wonojati, dari segi formal maupun non formal.  

Mahasiswa magang mendapat kunjungan kedua sekaligus kunjungan akhir dari kegiatan magang pada tanggal 11 Mei 2023. Kunjungan terakhir ini bertujuan untuk melakukan evaluasi akhir terkait pelaksanaan magang mahasiswa selama 4 bulan sekaligus penjemputan oleh dosen pembimbing.

Baca Juga: Magang MBKM UM di DP3A Kabupaten Malang oleh Mahasiswa PLS

Bapak Dr. Lasi Purwito, M.S. selalu DPL menyampaikan bahwa beliau sangat berterima kasih karena pihak BLK Wonojati sudah menerima dan membimbing mahasiswa/i selama magang di sini. Beliau juga menyampaikan permohonan maaf jikalau mahasiswa/i melakukan kesalahan baik itu secara lisan maupun tindakan yang kurang berkenan selama proses magang berlangsung.

Mahasiswa/i magang juga menyampaikan sepatah kata terimakasih telah diterima dan permohonan maaf apabila melakukan kesalahan serta menyampaikan kesan pesan selama magang di BLK Wonojati.

Selain itu, Ibu Desi Ratna Siregar, S.Par selaku guru pamong juga memberikan sambutan, beliau menyampaikan bahwa sangat bersyukur atas kepercayaan yang telah diberikan oleh kampus UM terkhusus departemen PLS yang telah memberikan kepercayaan dan memperkenalkan lembaga BLK Wonojati kepada mahasiswa/i.

Beliau juga menambahkan permohonan maaf jikalau ada salah kata dan perbuatan dari pihak BLK Wonojati yang kurang berkenan.

Atas rasa terimakasih dan rasa hormat kepada lembaga BLK Wonojati, mahasiswa/i magang memberikan sebuah cinderamata sebagai kenang-kenangan dan sedikit bingkisan untuk BLK Wonojati yang diserahkan secara langsung oleh Bapak Dr. Lasi Purwito, M.S. selaku DPL kepada pejabat struktural BLK Wonojati Malang.

Penulis: 
1. Anggun Mega Cahyani
2. David Seky Aryzona
3. Desy Widayanti
4. Dianisa Pangestuti
5. Nuroh Murtafiah
6. Yana Rosalia
Mahasiswa Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri Malang

Editor: Ika Ayuni Lestari     

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI