Bantul, 15 Februari 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Program Pemberdayaan Masyarakat (KKN – PPM) Kelompok 19 Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) turut serta dalam upaya optimalisasi wisata Watu Lumpang dan Kali Oyo yang terletak di Dusun Banyuurip, Desa Jatimulyo, Kecamatan Dlingo, Bantul.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan daya tarik wisata dengan strategi promosi berbasis digital dan infrastruktur.
Sejalan dengan potensi wisata yang dimiliki, mahasiswa KKN UMBY membantu masyarakat setempat dalam melakukan plangisasi, pembuatan website dan Maps, serta pemasangan banner wisata guna meningkatkan visibilitas destinasi ini.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat mempermudah akses wisatawan sekaligus memperkenalkan Watu Lumpang dan Kali Oyo ke khalayak lebih luas.
Ketua KKN UMBY Kelompok 19, Muhammad Ridwan, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata mahasiswa dalam mendukung pengembangan potensi wisata lokal.
“Kami berharap dengan adanya plangisasi, website, dan pemasangan banner ini, wisata Watu Lumpang dan Kali Oyo semakin dikenal luas dan bisa menarik lebih banyak wisatawan,” ujarnya.
Plangisasi Petunjuk Arah: Kolaborasi KKN Kelompok 19 UMBY X Karang Taruna Banyuurip
Minimnya papan petunjuk arah menjadi salah satu kendala yang dihadapi wisatawan. Oleh karena itu, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) berinisiatif memasang plang penunjuk arah di beberapa titik strategis di kawasan wisata Watu Lumpang dan Kali Oyo.
Papan petunjuk ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi wisatawan dalam menemukan lokasi serta memperoleh informasi mengenai daya tarik wisata setempat.
Keberadaan plang ini juga dinilai sangat membantu masyarakat setempat dalam memberikan informasi kepada pengunjung, sehingga pengalaman wisata menjadi lebih nyaman dan menyenangkan.
Desain dan pemasangan plang dilakukan secara gotong-royong oleh mahasiswa KKN dan anggota Karang Taruna Banyuurip, mencerminkan semangat kebersamaan dalam membangun potensi desa.
Selain pemasangan plang, kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya edukasi kepada masyarakat sekitar tentang pentingnya peran pemuda dalam pengembangan wisata lokal.
Karang Taruna Banyuurip pun aktif berpartisipasi dengan memberikan masukan terkait lokasi strategis pemasangan plang dan desain yang sesuai dengan karakter wisata alam di daerah mereka.
Dengan kerja sama yang erat antara mahasiswa dan masyarakat, wisata Kali Oyo memiliki peluang besar untuk menjadi destinasi unggulan di wilayah tersebut.
Pembuatan Website dan Maps: Digitalisasi Promosi Wisata
Dalam era digital, pemanfaatan teknologi menjadi kunci utama dalam promosi wisata. Oleh sebab itu, mahasiswa KKN UMBY juga mengambil inisiatif untuk membuat website dan peta digital (Google Maps) yang memuat informasi lengkap mengenai Watu Lumpang dan Kali Oyo.
Website ini dirancang agar mudah diakses oleh wisatawan dan berisi berbagai informasi penting, seperti sejarah tempat wisata, daya tarik utama, aksesibilitas, serta galeri foto yang menampilkan keindahan lokasi.
Selain itu, website ini juga menyediakan petunjuk arah yang terhubung langsung dengan Google Maps, sehingga memudahkan pengunjung dalam menavigasi perjalanan mereka.
Peta digital yang dibuat juga mencakup jalur terbaik menuju lokasi wisata, titik-titik penting seperti area parkir, warung makan, dan fasilitas umum lainnya. Dengan adanya fitur ini, wisatawan diharapkan dapat lebih nyaman dan terarah saat berkunjung.
“Website dan peta digital ini memberikan kemudahan bagi wisatawan dalam merencanakan perjalanan mereka. Dengan akses informasi yang lebih mudah, kami berharap jumlah kunjungan wisatawan ke Watu Lumpang dan Kali Oyo akan meningkat,” ujar salah satu mahasiswa KKN, Jery Mechael.
Pemasangan Banner: Meningkatkan Branding dan Daya Tarik
Untuk memperkuat citra destinasi wisata, mahasiswa juga memasang banner promosi di berbagai titik strategis. Banner ini dirancang dengan desain menarik yang menampilkan keunggulan wisata Watu Lumpang dan Kali Oyo. Dengan pemasangan ini, diharapkan wisatawan semakin tertarik untuk mengunjungi kawasan tersebut.
“Banner ini sangat membantu, karena memberikan informasi langsung kepada pengunjung yang datang ke daerah ini. Desainnya yang menarik juga membuat wisatawan lebih tertarik untuk berhenti dan melihat lebih dekat,” ujar Penanggung Jawab Wisata, Bapak Suroto.
Dampak dan Harapan ke Depan
Kegiatan yang dilakukan oleh KKN UMBY Kelompok 19 mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat. Kepala Dusun Banyuurip menyatakan apresiasinya terhadap program ini, yang dianggap mampu meningkatkan daya tarik dan kunjungan wisatawan ke daerah mereka.
Diharapkan dengan optimalisasi promosi ini, wisata Watu Lumpang dan Kali Oyo semakin dikenal luas, memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian alam.
Sebagai bentuk keberlanjutan, masyarakat diharapkan dapat terus mengelola dan mengembangkan infrastruktur serta strategi promosi yang telah dibangun. Dengan kerja sama yang erat antara mahasiswa, masyarakat, dan pemerintah desa, Watu Lumpang dan Kali Oyo berpotensi menjadi destinasi unggulan di Kabupaten Bantul.
Dengan upaya ini, pariwisata berbasis kearifan lokal diharapkan mampu berkembang secara berkelanjutan dan membawa manfaat ekonomi bagi warga setempat.
“Kami bangga bisa berkontribusi dan berharap kegiatan ini bisa memberikan dampak jangka panjang bagi wisata Banyuurip,” tutup Rani Rosita, salah satu anggota KKN Kelompok 19.
Penulis: KKN UMBY KELOMPOK 19
Mahasiswa Universitas Mercu Buana Yogyakarta
Editor: Ika Ayuni Lestari
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Ikuti berita terbaru di Google News