Mahasiswa PMM UMM Buat Teh Telang dan Penyuluhan PHBS pada Masyarakat Tanjungrejo sebagai Peningkatan Kesehatan

Pengabdian
Foto bersama Kepala Kelurahan Tanjungrejo.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Kelompok 16 PMM (Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa) Gelombang 2 Universitas Muhammadiyah Malang yang beranggotakan Ishak Dahlan, Indra Pribudi, Muhammad Rizaldy FK, Gustian Atma Arnolis, dan Chairul Akbar Rafsanjani yang berasal dari prodi Keperawatan dan Teknik Elektro. Dan dibimbing oleh Dosen Bapak Denar Ragata Akbi, S.Kom., M.Kom. melakukan kegiatan PMM pada hari Minggu (17/08/2023) di Kelurahan Tanjungrejo yang berada di RW 2, Kecamatan Sukun Kota Malang. Pada hari itu kami mengadakan kegiatan berbagi Teh Telang kepada masyarakat setempat.  

Kelurahan Tanjungrejo merupakan kelurahan yang terletak di wilayah Kecamatan Sukun, Kota Malang. Kelurahan ini terdiri dari 13 RW (Rukun Warga) dan 138 RT (Rukun Tetangga). Secara administratif, Kelurahan Tanjungrejo dikelilingi oleh kelurahan lainnya yang ada di Kota Malang.

Bacaan Lainnya
DONASI

Di sebelah utara, Kelurahan Tanjungrejo berbatasan langsung dengan Kelurahan Bareng, Kecamatan Klojen. Sedangkan di sebelah timur, kelurahan ini berbatasan langsung dengan Kelurahan Sukun, Kecamatan Sukun.

Di sebelah selatan, Kelurahan Tanjungrejo berbatasan dengan Bandungrejosari, Kecamatan Sukun. Lalu, di sebelah barat, kelurahan ini berbatasan dengan Kelurahan Bandulan, Kecamatan Sukun.

Pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa merupakan salah satu bentuk kontribusi yang penting dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama masa studi.

Sehingga ilmu yang didapatkan dalam studi bisa bermanfaat bagi masyarakat desa yang ingin dijadikan sebagai objek pengabdian, program PMM ini dilaksanakan di Kelurahan Tanjungrejo, Kota Malang, Provinsi Jawa Timur.

Program yang kami lakukan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gaya hidup sehat dan pola makan yang baik. Melalui kampanye penyuluhan diharapkan masyarakat menjadi lebih sadar akan risiko penyakit dan tahu cara mencegahnya.

Ada juga kegiatan PMM kali ini membuat produk dari berbagai bahan herbal dan memberikan pengecekan Kesehatan, sebagai penunjang pertahanan tubuh masyarakat desa. Diharapkan dengan adanya program ini dapat meningkatkan kesehatan masyarakat desa.

Penyuluhan PHBS di Salah Satu Rumah Masyarakat Desa Tangjung Rejo.

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan suatu rangkaian tindakan yang dilakukan oleh individu, keluarga, dan masyarakat untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan serta mencegah penyebaran penyakit.

PHBS mencakup berbagai aspek seperti kebersihan diri, sanitasi, pola makan, aktivitas fisik, dan lingkungan yang sehat. Melalui pendekatan promosi kesehatan, PHBS bertujuan untuk mengubah perilaku menuju gaya hidup sehat.

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan fondasi penting dalam menjaga kesehatan individu dan masyarakat secara keseluruhan. Dengan mengadopsi perilaku sehat dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat mencegah penyakit, meningkatkan kualitas hidup, dan menciptakan lingkungan yang lebih baik.

Promosi PHBS melalui pendidikan, komunikasi, dan partisipasi masyarakat adalah kunci untuk mewujudkan gaya hidup sehat dan lingkungan yang bersih.

Produk herbal bunga telang semakin diminati oleh masyarakat karena dianggap memiliki manfaat kesehatan yang beragam. Bunga telang mengandung nutrisi penting seperti vitamin, mineral, serat, dan antioksidan, yang dapat mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Permintaan akan produk herbal alami semakin tinggi seiring dengan kesadaran akan pentingnya pola makan sehat dan penggunaan bahan-bahan alami. Masyarakat mencari alternatif produk yang dapat membantu detoksifikasi, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan memberikan manfaat kesehatan tambahan.

Kelompok kami menyiapkan sekitar 100 pcs teh telang yang akan dibagikan kepada masyarakat Desa Tanjung Rejo dengan tujuan meningkatkan imun tubuh dengan bahan non-kimia.

Dari sosialisasi dan pembagian sampel bahan herbal, diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan tanaman yang ada di sekitarnya, sehingga masyarakat diharapkan paham pentingnya menjaga imun tubuh tanpa obat kimia.

Produk Bunga Telang-Lemon.

Mengidentifikasi target pasar yang berpotensi tertarik dengan produk home made produk herbal bunga telang misalnya: memanfaatkan platform media sosial dan situs web untuk mempromosikan produk home made secara online.

Membangun jaringan dengan toko-toko kesehatan, apotek, atau tempat-tempat penjualan makanan sehat lokal untuk menjual produk home made. Menawarkan kerjasama dan penjualan konsinyasi sebagai strategi untuk meningkatkan distribusi produk.

Menyediakan sumber daya edukasi tentang manfaat produk herbal Bunga Telang home made melalui panduan, artikel blog, atau konsultasi online. Ini akan meningkatkan kepercayaan konsumen dan membantu mereka memahami cara terbaik menggunakan produk.

Sasaran pemasaran untuk produk produk herbal Bunga Telang home made mencakup identifikasi target pasar, peningkatan kesadaran, pemasaran digital, packaging menarik, jaringan lokal, program khusus, testimoni dan ulasan, serta edukasi dan konsultasi.

Dengan strategi yang tepat, produk home made tersebut dapat menarik perhatian konsumen yang peduli dengan kesehatan alami dan memberikan nilai tambah dalam pemeliharaan kesehatan gigi dan tubuh secara keseluruhan.

Laporan ini dibagikan kepada pemangku kepentingan dan publik sebagai sarana untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kegiatan pengabdian masyarakat desa dalam meningkatkan kualitas kesehatan hidup masyarakat.

Dengan melakukan kegiatan tersebut diharapkan masyarakat desa dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam menjaga kesehatan diri dan lingkungan mereka.

Selain itu, adanya produksi produk kesehatan lokal dapat memberikan manfaat langsung kepada masyarakat desa dalam hal pemenuhan kebutuhan kesehatan sehari-hari.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Penulis: PMM Kelompok 16 Gelombang 2
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Editor: Ika Ayuni Lestari     

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI