Playground adalah tempat bermain yang dirancang untuk anak-anak, Playground ini dapat menampung beberapa anak sehingga anak-anak dapat bermain bersama.
Ada anak yang cenderung malas bergerak dan lebih sering menghabiskan waktunya dengan bermain handphone, menonton tv, dan playstation.
Hal ini tidak baik untuk berkembangan anak dan dapat menyebabkan cedera seperti shoulder pain dan neck pain karena saat bermain HP anak sering menunduk. Sebaiknya anak diajak ke Playground agar anak-anak dapat melakukan aktivitas fisik yang bermanfaat untuk perkembangannya.
Shoulder pain adalah rasa tidak nyaman pada bahu, termasuk sendi itu sendiri atau otot, tendon, dan ligamen yang mendukung sendi.
Baca juga: Toxic Parents: Ketika Orangtua Beracun Bagi Anak
Shoulder pain dapat disebabkan oleh penggunaan berlebih seperti main game seharian, tidak digunakan, keseleo, tegang, atau tidur miring. Shoulder pain dapat ditangani dengan melakukan terapi baik itu terapi latihan maupun dengan menggunakan mobilitas.
Neck pain adalah gejala atau kondisi medis yang umumnya disebabkan oleh tekanan pada jaringan-jaringan lunak, tulang, atau sendi dari tulang belakang daerah leher dan atau struktur-struktur lain yang berdekatan. Neck pain terjadi karena postur yang buruk, penggunaan yang berlebihan, dan cedera.
Penanganan untuk neck pain yaitu memberi kompres dingin dan panas secara bergantian setiap hari selama 30 menit, peregangan ringan, dan pijat juga dapat membantu meredakan neck pain.
Baca juga: Peran Pancasila untuk Menumbuhkan Sikap Karakter Anak Muda di Era Milenial
Ketika anak menonton tv, bermain handphone dan PlayStation sebaiknya diberikan batas waktu agar anak tidak mengalami cedera dan perkembangan anak dapat berjalan dengan baik. Anak sebaiknya diizinkan bermain permainan yang dapat bermanfaat untuk perkembangan anak.
Terdapat berbagai jenis permainan di Playground seperti perosotan, ayunan, jaring laba-laba, ring basket, panjat dinding, tubes, tiang gelantung dan masih banyak lagi.
Permainan Playground sangat bermanfaat untuk mengasah sistem motorik kasar dan halus anak karena saat anak diberi ruang untuk bereksplorasi maka perkembangan motoriknya semakin cepat, selain itu dengan banyak bergerak maka otak anak akan semakin aktif dan berkembang.
Anak juga dapat belajar bersosialisasi, meningkatkan rasa percaya diri, belajar memecahkan masalah dan berlatih menjaga diri.
Dari pemaparan di atas dapat kita lihat betapa pentingnya anak melakukan aktivitas fisik seperti berlari dan melompat dan salah satu alternatif agar anak dapat melakukan aktivitas fisik yaitu dengan mengajak anak bermain di Playground.
Penulis: Atika Suri Rumasona
Mahasiswa Fisioterapi Universitas Binawan
Dosen Pengampu: Ibu Apriani Riyanti S.Pd M.Pd