Pencegahan Stunting melalui Calon Pasutri

Stunting
KKN ITB Ahmad Dahlan dalam Program Pencegahan Stunting di Desa Bonisari.

Desa Bonisari Kecamatan Pakuhaji Kabupaten Tangerang Provinsi Banten Desa terletak di wilayah bagian utara dari Kabupaten Tangerang dengan jumlah kewilayahan 40 RT, 5 RW, 5 Kadus, dan jumlah penduduk sebanyak laki-laki 3.534 & perempuan 3.159, total 6.693 jiwa pada tahun 2023, dari hasil pendataan penduduk setiap tahun di Desa Bonisari dengan angka pernikahan sebanyak 72 pasangan oleh karena itu sangat penting pencegahan dini dari bahaya stunting.

Permasalahan stunting di Desa Bonisari diakibatkan oleh beberapa faktor yaitu kurangnya asupan makanan bergizi dan adanya penyakit infeksi, rendahnya pengetahuan ibu akan pemenuhan gizi anak, pola asuh orang tua yang salah, serta rendahnya pelayanan kesehatan yang didapatkan.

Solusi yang kami tawarkan selaku mahasiswa KKN ITB Ahmad Dahlan kepada mitra adalah sosialisasi gerakan pencegahan stunting melalui calon pasutri guna memberi pemahaman dan kesadaran masyarakat terutama calon pengantin dalam mencegah terjadinya balita stunting di Desa Bonisari. Kami juga akan mendorong pihak pemerintah desa untuk menganggarkan dalam anggaran APBDes, dan juga kader kesehatan di Desa Bonisari, serta bidan desa.

Bacaan Lainnya
DONASI

Koordinasi dengan aparat desa dan petugas kesehatan pun dimulai, bekerja sama dengan UPTD Puskesmas Jalaksana dan Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan.

“Kami bersama-sama pihak terkait, puskesmas dan dinas, berusaha sekuat tenaga untuk dapat mensosialisasikan kepada masyarakat agar dapat lebih memberikan perhatian dan gizi kepada anak dan coba menerapkan pola hidup bersih dan sehat demi mewujudkan SDM yang berkualitas,” tutur Kepala Desa Bonisari.

Koordinasi dengan Kepala Desa Bonisari.

Setelahnya, sosialisasi pun dilakukan. Sebanyak 50 pasangan calon pengantin mengikuti sosialisasi pencegahan stunting dan peningkatan kesehatan gizi.

Sosialisasi kepada calon pasutri.

Posyandu yang tersebar di berbagai wilayah di desa-desa menjadi garda terdepan dalam pencegahan stunting. Dengan program yang ada di posyandu, para ibu-ibu bisa diberdayakan untuk selalu memperhatikan kesehatan anak dan keluarganya, hal ini terbukti juga dengan adanya penurunan balita dengan kasus stunting di berbagai wilayah.

Sosialisasi Stunting di Desa Bonisari.

Laporan Bulanan KPM Stunting Desa merupakan laporan yang dibuat oleh Kader Pembangunan Manusia (KPM) yang dibentuk oleh Kepala Desa melalui SK KPM Stunting Desa. Adapun muatan isi Laporan Bulanan KPM Stunting Desa merupakan hasil pemantauan 5 layanan stunting di desa.

Penulis: Muhamad Harom (NIM: 2161201437)
Mahasiswa Manajemen ITB Ahmad Dahlan

Dosen Pembimbing: Sarli Amri, T.P., M.A. (NIDN: 0305068801)

Editor: Ika Ayuni Lestari

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Ikuti berita terbaru di Google News

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI