Pengaruh Penanaman Modal Luar Negeri terhadap Pertumbuhan Ekonomi Negara Indonesia

Pengaruh Penanaman Modal Luar Negeri Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Negara Indonesia
Sumber: pixabay.com

Secara umum, negara-negara berkembang dicirikan oleh sumber daya dan potensi yang besar. Salah satunya adalah Indonesia yang mempunyai kapasitas masyarakat terbanyak ke-4 dibandingkan dengan negara lainya, angkatan kerja melimpah dan potensi alam yang mencurah.

Dengan demikian, Indonesia dianggap sebagai salah satu negara investasi yang menjanjikan. Pemerintah Indonesia telah menetapkan bidang-bidang prioritas untuk investasi, antara lain infrastruktur, pertanian, industri, pelayaran, destinasi wisata, batas tertentu wilayah hukum (KEK) dan wilayah pabrik dan perekonomian yang dilakukan dengan teknologi digital.

Kawasan tersebut yakni sektor langsung bagi investasi luar negeri seraya menilik tata aturan hukum yang berlaku di Indonesia.

Bacaan Lainnya

Investasi luar negeri atau biasa disebut PMA yakni sebuah aliran modal Yang berasal dari eksternal yang kemudian bergerak di kawasan swasta melintasi investasi negara luar secara langsung atau biasa disebut Foreign Direct Investment (Anwar, 2016).

Investasi yang bertujuan untuk pembangunan ekonomi terutama di negara berkembang sudah menjadi hal yang wajar dilakukan.

Karena pada dasarnya pertumbuhan ekonomi di negara berkembang masih belum stabil sehingga perlu adanya modal yang cukup besar untuk pembangunan perekonomian yang lebih baik serta pendapatan yang rendah dapat mengakibatkan kurangnya modal untuk pembiayaan pembangunan. Bukan hanya Ketersediaan modal yang rendah namun pembentukan modal juga masih rendah.

Penanaman modal asing yang mengalami kemajuan di Indonesia terutama disebabkan oleh sarana-prasarana yang buruk, tatanan struktur yang tidak berjalan dengan baik, strategi yang belum konstan, peraturan perpajakan yang tidak menguntungkan, kurangnya pekerja tidak terampil, inflasi, korupsi, regulasi mata uang, pajak yang berlebihan dan semangat kerja yang buruk.

Investasi asing dianggap sebagai alasan utama kuatnya pertumbuhan pembangunan ekonomi, dan faktor lain yang mempengaruhi investasi asing adalah populasi, produk domestik bruto, rupee dan  inflasi.

Banyaknya permasalahan yang ada pada negara Indonesia menjadikan negara harus melakukan penanaman modal asing. Dengan adanya investasi asing nantinya juga akan berpengaruh pada modernisasi dalam masyarakat serta dapat memperkukuh setiap sektor yang ada baik negara maupun swasta.

Selain itu, modal asing dapat meningkatkan output yang berdampak pada kenaikan laju dan tingkat pendapatan nasional melalui perdagangan internasional. Modal asing juga dirasa lebih menguntungkan dibandingkan dengan dana pinjaman kredit dan pembiayaan pembangunan yang dianggap sebagai hutang.

Pemasukan dari investasi luar negeri sangat dibutuhkan untuk memperlaju pertumbuhan ekonomi di negara yang masih terbelakang (Jhingan, 1988). Penanaman aktiva luar negri bisa mengakomodasi di pengindustrialisasi, dalam menciptakan modal ekonomi umum dan dalam memperluas lapangan pekerjaan.

Investasi luar bukan sekedar mengusung uang dan mesin tetapi juga keterampilan teknik. Penanaman modal asing juga diperlukan bagi negara yang masih tertinggal dan untuk memeperlaju pertumbuhan ekonomi di negara berkembang.

Penanaman modal asing mempunyai berbagai keunggulan. Salah satunya yaitu tentang pengenalan fungsi ilmu, teknologi dan institusi yang modern ke negara terbelakang. Tidak hanya itu penanaman modal asing mampu mendesak industri dalam negeri agar bisa berinvestasi secara individu dari pada  pada perusahaan yang menunjang atau dengan melakukan kolaborasi bersama industri luar negeri. Penanaman modal luar negeri bergerak ke kawasan agraria dan sektor perusahaan pengendali yang membuat bahan-bahan pokok yang akan di distribusikan, kemudian  berkontribusi mempermudah kondisi neraca pembayaran wilayah tertinggal.

Kesuksesan progres PDRB, tidak terlepas atas berkembangnya penanaman modal. Penanaman modal merupakan alasan utama yang menentukan cepat lambatnya perkembangan ekonomi di suatu negara, pada dasarnya akan mendesak peningkatan output secara kongkret, investasi juga secara langsung akan menambah permintaan pemasukan, akibatnya jika waktunya telah tiba akan memperluas peluang pekerjaan serta ketenteraman warga atas dampak dari peningkatan penghasilan yang akan didapat warga negara.

 

Penulis: Etika
Mahasiswa Jurusan Ekonomi Pembangunan, Universitas Tidar

 

Daftar Pustaka

Mainita, M., & Soleh, A. (2019). ANALISIS INVESTASI ASING LANGSUNG DI INDONESIA. Journal Development, 7(2), 119-131.

Kustina,Lisa,Samsul Anwar, Fitri.(2018). Investasi Asing: Pertumbuhan Ekonomi dan Bi Rate.Jurnal Investasi.Vol.4/No.2.1-15.

Bintoro,Clarisa sasti.(2022).Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Investasi Asing Langsung Di Indonesia.Jurnal Economia. Vol.1 No.3

Mahadiansar, Ramdhani, Eki, & Fitri. (2021).Realitas Perkembangan Investasi Asing Langsung Di Indonesia Tahun 2019.Matra Pembaruan, 5(1),65-75

Rizky, Reza Lainatul,Grisvia Agustin,Imam Mukhlis.(2016). Pengaruh Penanaman Modal Asing, Penanaman Modal Dalam Negeri Dan Modal Belanja Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Di Indonesia.Vol.8 No 1.

Mainita.Ahmad Soleh.(2019). Analisis Investasi Asing Langsung Di Indonesia.Jurnal Development.Vol.7 No.2.121-188

Fuad,Afdal.(2018). Pengaruh Investasi Asing Langsung, Penanaman Modal Asing,Dan Tenaga Kerja Terhadap Produk Domestik Bruto Pada 33 Provinsi Di Indonesia.Jurnal Ilmiah.

 

Editor: I. Chairunnisa

Bahasa: Rahmat Al Kafi

 

Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0811-2564-888
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.