Apa pentingnya minum air putih? Air bukanlah hal yang sepele seperti yang dikira banyak orang. Dibalik tampilannya yang sederhana, air putih tidak hanya bermanfaat untuk mencegah dehidrasi pada tubuh, namun juga memiliki banyak manfaat lainnya.
Minuman lain, seperti minuman bersoda, mengandung gula dan kalori yang tinggi sehingga dapat menyebabkan penambahan berat badan.
Minuman berenergi yang sering dipilih sebagai sumber cairan karena mengandung gula dan kafein juga patut diperhatikan. Begitu pula saat meminum jus buah kemasan, selalu perhatikan label produknya terlebih dahulu.
Pentingnya Air Putih
Air bebas kalori dan gula adalah pilihan paling sehat untuk menjaga tubuh Anda tetap terhidrasi dan menghilangkan dahaga kapan saja. Selain itu, manfaat air minum memiliki berbagai fungsi bagi tubuh, antara lain :
- Menjaga kadar cairan tubuh, sehingga tubuh tidak mengalami gangguan pada fungsi pencernaan dan penyerapan makanan, sirkulasi, ginjal, dan penting dalam mempertahankan suhu tubuh yang normal.
- Membantu memberikan energi pada otot dan melumasi sendi-sendi agar tetap lentur. Ketidakseimbangan cairan dapat memicu kelelahan pada otot.
- Membantu mengendalikan asupan kalori tubuh. Minum air putih jauh lebih baik dalam mencegah peningkatan berat badan dibandingkan minuman yang mengandung tinggi kalori.
- Menjaga kesegaran kulit.
- Melindungi saraf tulang belakang dan jaringan sensitif pada tubuh lainnya
Berapa Takaran Normal agar Tidak Kekurangan Cairan?
Kebutuhan cairan setiap orang berbeda-beda. Rata-rata, wanita dewasa dianjurkan minum sekitar delapan gelas berukuran 200 ml sehari, atau total 1,6 liter minuman. Sedangkan pria disarankan minum sekitar 10.200 ml gelas atau total 2 liter per hari.
Selain minuman, makanan dapat memenuhi sekitar 20 persen asupan cairan tubuh. Cairan makanan terutama diperoleh dari buah-buahan dan sayur-sayuran seperti bayam dan semangka yang mengandung 90 persen air.
Perlu Anda ketahui, orang bisa kehilangan cairan tidak hanya melalui buang air kecil (BAK), tapi juga melalui keringat, pernapasan, dan buang air besar.
Beberapa tanda yang membantu mengidentifikasi tubuh dehidrasi adalah sakit kepala, kurang energi, dan urin berwarna gelap atau keluaran urin lebih sedikit dari biasanya.
Perhatikan Kondisi Khusus
Yang tak kalah penting, seseorang juga harus mewaspadai beberapa kondisi dan aktivitas tertentu yang menyebabkan tubuh membutuhkan lebih banyak air dari biasanya, antara lain:
- Berolahraga atau aktif secara fisik.
- Mengalami demam, diare, atau muntah-muntah.
- Cuaca yang sangat panas.
- Hamil dan menyusui. Wanita hamil disarankan mengonsumsi air sekitar 2,3 liter sehari, sedangkan wanita yang menyusui disarankan mengonsumsi air sekitar 3,1 liter per hari.
Jika Anda belum mengetahui manfaat minum air putih, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan. Cobalah untuk membiasakan minum air setiap kali makan atau ngemil.
Selain itu, Anda juga bisa meletakkan gelas atau botol berisi air minum yang Anda bawa di atas meja atau di dalam tas untuk beraktivitas sehari-hari. Dengan begitu Anda ingat untuk membelanjakannya.
Sebagai alternatif, Anda bisa memberi rasa pada air agar lebih enak. Salah satu pilihannya adalah dengan menambahkan irisan buah ke dalam minuman air, misalnya, atau menawarkan jus buah segar tanpa pemaniSeb
Jumlah cairan yang cukup penting bagi tubuh. Salah satu sumber terbaik berasal dari air yang memiliki beragam manfaat. Minumlah air putih sesuai kebutuhan untuk menjaga kesehatan tubuh tetap optimal.
Penulis: Bunga Damayanti
Mahasiswa Fisioterapi, Universitas Binawan
Editor: I. Chairunnisa
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News