Bullying merupakan salah satu masalah serius yang menjadi topik utama jika kita membicarakan mengenai mental health. Beberapa tahun belakangan ini, kasus perundungan pada remaja menjadi masalah serius yang harus segera ditangani.
Dengan banyaknya dampak yang ditimbulkan dari masalah ini. Pada Selasa, 5 April 2022, Yousaid berinisiatif mengajak para remaja untuk berpartisipasi dalam sebuah challenge #CaraKuHealing.
Tujuan challenge ini sengaja diadakan untuk mengajak para remaja berbagi cerita mengenai bagaimana mereka berdamai dan menghadapi masalah perundungan yang mereka alami.
Masalah yang membuat pribadi menjadi tidak percaya diri, merasa tidak pantas bisa membuat kesehatan mental diri sendiri terganggu.
Tidak hanya berbicara tentang bagaimana mereka healing, tetapi berbicara bagaimana menyikapi masalah kesehatan mental yang dialami dan dirasakan.
Challenge ini diadakan selama tiga hari, dimulai pada tanggal lima April hingga delapan April. Kurang lebih sepuluh audiens remaja yang mengikuti challenge ini. Beragam cara menarik, bagaimana mereka menghadapi masalah perundungan untuk bangkit kembali dari keterpurukan itu.
Peserta yang mengikuti challenge ini, bisa menceritakan bagaimana cara mereka untuk healing, menyikapi dan menyelesaikan masalah kesehatan dengan cara mengunggah sebuah video berdurasi pendek pada Instagram story. Dengan diadakannya challenge ini, panitia YouSaid mengharapkan agar remaja diluar sana termotivasi untuk bangkit dari keterpurukan mereka.
Beberapa peserta, bercerita mengenai orang di lingkungan sekitarnya berpengaruh untuk bangkit dari keterpurukannya. Tetapi ada juga yang bercerita mengenai hobi mereka seperti melakukan kuliner, pergi ke toko buku, jalan-jalan dll.
Banyak teman-teman yang sudah berani untuk bercerita bagaimana cara mereka menghadapi masalah keterpurukannya. Dengan adanya itu diharapkan bisa menjadi sebuah motivasi untuk para remaja, bangkit dari keterpurukan mereka dan bisa melanjutkan prestasi yang mereka punya.
YouSaid sangat perhatian, dengan remaja yang mengalami kasus perundungan secara verbal maupun non verbal, dan ingin membantu mereka untuk bangkit dari keterpurukannya.
Para peserta berantusias untuk mengikuti kegiatan yang dilakukan oleh panitia YouSaid. Tujuan dari YouSaid ini tercapai karena target audiencenya berani untuk menceritakan bagaimana mereka bangkit dari keterpurukan itu.
Tidak hanya itu, diharapkan remaja terutama di Indonesia, hal perundungan semacam ini berkurang atau bahkan tidak ada lagi untuk kedepannya. Dampak dari hal tersebut sangat merugikan bagi korbannya dalam jangka panjang.
Bagaimana dengan kalian, apakah sudah berani bangkit dan melanjutkan kehidupan yang baru dan menyenangkan?
Oleh karena itu mereka menghadapi pengalaman pribadi mereka tentang diintimidasi melalui #CaraKuHealing challenge.
