1 Wanita Bisa Menghancurkan Iman Laki-laki

Iman Laki-laki

Termasuk dari rahmatnya, Allah SWT  menciptakan dunia yang dihuni oleh semua mahkluk. Beliau ciptakan begitu indah lengkap dengan keragamannya masing-masing. Serta menganugrahkan kepada suluruh umat manusia berbagai keistimewaan masing-masing dan juga kekayaan penuh pesona. Anak, istri, harta, tahta, dan dunia seluruhnya begitu indah sehingga bisa menyejukan mata kita. Dijadikan indah pada pandangan, seseorang manusia kecintaan kepada hasrat yang di inginkan. Antara lain wanita-wanita, anak-anak, harta yang begitu banya terbuat dari emas, perak, binatang ternak, dan juga sawa beserta ladang. Itulah kesenangan yang biasanya dimiliki oleh masing-masing manusia selama hidup dan juga di sisi Allah lah tempat kita kembali (surga).

Penjelasan mengenai makna di atas bahwa dalam mencintai wanita dan dunia dalam fitrah di diri manusia seorang laki-laki tidak dilarang mencintai wanita. Selama penerapan dalam mencintainya dianjurkan untuk tidak melebihi syariat yang sudah adala dalam Islam. Seorang manusia boleh mencintai dunia selama kecintaannya tidak menjerumuskan kedalam kemaksiatan. Namun sadarkah kalian di balik semua itu adalah salah satu fitnah (ujian) untuk umat manusia? Namun jika diantara fitnah-fitnah tersebut yang paling besar dan palis dasyat iyalah seorang wanita. Oleh sebab itu, Allah menyebut pada urutan yang pertama sebelum anak-anak dan harta. Oleh karena itu pula Imam ibnu Hajar mengatakan, “Allah menyebut wanita pada urutan yang pali awal sebelum menyebut yang lainnya”. Ini memberikan sinyal  bahwa finah wanita adalah dari segala fitnah.

Hawa Nafsu

Sala satu ujian pada diri seroang wanita yang di berikan kepada seorang laki-laki adalah godaan hawa nafsu ketika kita sedang di samping seorang wanita. Ketika kita sudah menatap atau mememang tang seorang wanita maka bisa dibilang kita sudah melakukan zina. Perbuatan zina merupakan suatu hal yang buruk bagi umat muslim dan wajib bagi kita untuk menjauhi perbuatan tersebut. Perbuatan zina bisa merugikan diri kita sendiri selain itu berzina juga bisa merugikan bagi lingkuan sekitar kia. Tidak ada keuntungan yang bisa kita dapat dari berzina. Bahkan si pelakupun berzina hanya mendapatkan kesengsaraan dan hanya akan membuatnya merasa tidak nyaman dan kesulitan. Dalam perbuatan zina tidak hanya melakukan persetubuhan antara laki-laki dan perempuan yang bukan muhrimnya. Tapi juga termasuk perbuatan-perbuatan yang menimbulkan syahwat.

Iman Laki-laki

Banyak di negara yang penduduknya rata-rata islam masih menerapkan hukumm zina. Di masa lalu hukum bagi orang yang berbuat zina bisa diberi hukuman dengan cambuk dan juga bahkan hukuman mati dengan rajam. Sekarang hukumannya rata-rata yang berbuat zina adalah penjara dan denda yang di lakukan di beberapa negara lain. Kebanyakan tahanan perempuan yang berada di penjara dikarenakan melakukan hubungan yang terlarang diluar nikah. Seringkali para perempuan ini korban dari pemerkosaan dan banyak korban yang tidak melaporkan ke pihak yang berwenang karena mereka takut akan dihukum. Para pemerkosa memang tidak selalu terhindar dari hukuman yang diberikan. Namun, mereka lebih mudah untuk membantah telah melakukan perbuatan tersebut. Contohnya, di negara Turki telah menahan upaya untuk memberlakukan kembali undang-undang anti zina dan juga anti hubunagn seksual yang dilakukan di luar nikah yang terinspirasi dari hukum zina.

Bacaan Lainnya

Iman yang Diuji

Banyak di luar sana seorang laiki-laki di uji imannya dengan berbagai cara, sala satunya dengancara diuji imannya dengan seorang wanita yang ia kagumi. Sekarang banyak anak-anak remaja milenial yang mencintai seseorang melebihih batas syariah islam denga cara begoncengan atau pun berpegangan tangan didalam islam berduan yang bukan muhrimnya sudah termasuk haram. Apalagi kita melakukan zina terhadap wanita yang bukan mahramnya, hendaknya seorang laki-laki ketika di dekati perempuan yang bukan mahramnya wajib bagi dirinya agar menjauhi wanita tersebut supaya iman yang ada di dirinya tidak tergoda dan melakukan zina karna seorang perempuan mempunya daya magnet yang kuat didalam dirinya untuk mendapatkan laki-laki. Jadi kita jangan sekali-kali meremehkan seorang wanita karna wanita bisa menghancurkan iman yang ada di diri kita sekuat-kuatnya iman kita kalo tidak bisa mejauihi seorang wanita yang bukan muhrimnya pasti imannya akan hancur.

Jadi jika seseorang yang ingin bertaubat dari perbuatan dosa zina maka akan terangkat dari sifatnya sebagai pezinah dan tidak termasuk dalam larangan wanita menikah dengan laki-laki yang berzinah. Ketika laki-laki tersebut sudah melakukan taubat yang telah dilakukan maka boleh baginya menkahi wanita yang suci (belum pernah berzinah) dan juga ia boleh menikahi wanta yang dulu pernah melakukan zinah tetapi sekarang sudah bertaubat. Dan juga sebaliknya wanita pezina tidak boleh di dinikahi oleh laki-laki yang suci ( tidak melakukan zina) sampai ia bertaubat kepada Allah. Jika si wanita ini sudah melakukan taubat maka maka pernikahannya bisa dikatakan sah.

Mohammad Firman Maulana
Mahasiswa UIN Sunan ampel surabaya

Editor: Diana Intan Pratiwi

Baca Juga:
Maskulinitas dan Pelecehan Seksual pada Laki-Laki
Kilas Balik Mashlahah Mursalah Hukum Shalat Jumat di Tengah Pandemi Covid-19
Rosa Luxemburg & Marsinah Pejuang Kaum Perempuan: Pendekatan Feminis Marxis

Pos terkait