Nyoklat Klasik, Berawal dari Putus Asa Menjadi Luar Biasa

Sumber Foto: Instagram @nyoklatklasik.id

Bagi masyarakat Tulungagung tentunya tidak asing dengan istilah “Nyoklat Klasik” atau “Bu Dendy”, pasalnya usaha minuman coklat tersebut bisa dikatakan salah satu usaha tersukses di Tulungagung, bahkan memiliki lebih dari 2000 outlet yang telah tersebar di seluruh Indonesia, tak heran jika omzet yang didapatkan bu Dendy dari usahanya tersebut mencapai miliaran rupiah.

Pada awalnya usaha mereka tidak berjalan dengan mulus, sempat dihiasi dengan jatuh bangun, diawali dengan usaha kaki lima yang menjual Pop Ice, kue kering, dan sosis, sempat juga menjajal sweet corner di pesta ultah juga berjualan salad buah, namun sayangnya usaha yang mereka jalankan tak membuahkan hasil yang signifikan dan hanya sedikit uang dari tabungan.

“Namun usaha kami belum membuahkan hasil, tabungan pun kandas hingga tersisa Rp5 juta,” cerita Bu Dendy di Jakarta, Kamis 28 Juni 2018.

Bacaan Lainnya
DONASI

Baca Juga: Perjalanan Menggapai Bintang

Tak ingin mengalami kegagalan lagi, pasangan suami istri ini berfikir keras untuk berinovasi dalam bisnis yang baru, hingga akhirnya ide yang ditunggu-tunggu pun muncul ketika melihat seseorang yang sedang membeli minum di jalanan.

Sumber Foto: Instagram @republikdendycafe_rdc

“Istilahnya, seenak apapun makanan, kita tidak mungkin akan membeli makanan yang sama setiap hari tetapi beda dengan minuman. Setiap hari orang bisa meminum minuman yang sama dan pasti selalu butuh minum.”

Akhirnya terlintas dalam benak pasangan ini untuk membuka bisnis waralaba minuman coklat, bisnis tersebut bernama “Nyoklat Klasik” dengan berbahan dasar cokelat yang diracik sendiri sampai menemukan rasa yang pas, sehingga nantinya dapat diterima oleh semua lapisan masyarakat.

“Kami mencoba meracik minuman dari bahan cokelat sampai menemukan rasa yang pas dan rasa yang bisa diterima masyarakat dari kalangan manapun. Akhirnya terlahirlah Nyoklat Klasik,” imbuhnya.

Mau tidak mau, untuk memulai bisnis yang diimpikan mereka butuh tambahan modal yang tak sedikit, akhirnya mereka meminjam modal kepada kerabat sebesar Rp5 juta dan pada tahun 2013 mereka berdua optimis memulai bisnis tersebut.

Baca Juga: Pengusaha Muda Merintis Kerajinan Keris

Selang beberapa tahun, kini bisnis yang mereka kembangkan bisa dikatakan sukses besar, terbukti dengan penyebaran outlet Nyoklat Klasik hingga ke seluruh Indonesia. Bersumber dari Planet Merdeka terhitung bulan Juni 2018, total outlet mereka lebih dari 2.125, tentunya dengan outlet sebanyak itu, keuntungan yang mereka dapatkan tidak sedikit bahkan sampai miliyaran.

Untuk menjalin kerjasama yang menguntungkan kepada mitra baru, Bu Dendy menyediakan paket franchise mulai kisaran Rp12 juta untuk yang paling murah sampai Rp250 juta untuk paket tertingginya, bahkan karena bisnis ini dianggap menguntungkan, Bu Dendy mengklaim kurang dari 2 bulan mitra bisnisnya akan balik modal.

Sumber Foto: Instagram @oviekwie_nyoklat_klasik

Selain mandapatkan pemasukan dari relasi dari mitra baru, Bu Dendy juga mendapatkan pundi-pundi rupiah lewat biaya tahunan bagi mitra, contohnya Rp1 juta bagi paket silver dan Rp3 juta bagi yang paket gold, tentunya bisa dibayangkan jika pendapatan Bu Dendy tidak sedikit, bahkan bisa tembus milyaran.

Baca Juga: Membangun Jiwa dan Semangat Wirausaha

Kesuksesan yang didapatkan lantas tak membuat pasangan ini berhenti begitu saja, justru mereka berinovasi dengan mendirikan outlet sendiri, terbukti dengan berdirinya “Republik Dendy Cafe” yang berdiri tahun 2019, kafe ini selalu padat pengunjung karena tempatnya yang luas dan instagramble serta harga menu yang ditawarkan sangat ramah di kantong.

Setelah sukses dengan “Republik Dendy Cafe” pasangan ini membuka kafe lagi yang bertema hybrid dengan fasilitas indoor dan outdoor, yang membuat kafe ini istimewa dari yang lain adalah kafe ini didirikan di kawasan bendungan Wonorejo Kecamatan Pagerwojo.

Sehingga selain menikmati menu yang disajikan pengunjung juga mendapatkan view yang indah berupa pemandangan dari waduk dan gunung. Sebuah rumah indah dan besar yang terletak di Desa Dadapan Kecamatan Boyoloangu menjadi bukti dari kerja keras, keuletan, dan konsistensi pasangan ini.

Tentunya kisah inspiratif yang telah dijalani keluarga ini dapat menjadi motivasi bagi entrepreneur yang akan ataupun sedang memulai bisnisnya.

Penulis: Wahyu Egi Pratama
Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang

Editor: Ika Ayuni Lestari

Redaktur Bahasa: Rahmat Al Kafi

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI