Kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang merupakan suatu matakuliah yang wajib diambil bagi semua mahasiswa yang sedang aktif di Universitas Muhammadiyah Malang. Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi mahasiswa kepada masyarakat.
Kegiatan pengabdian ini dilakukan oleh kelompok 87 gelombang 5 pada Hari Sabtu, 17 Februari 2024. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Anggota Gelombang 5 Kelompok 87 terdiri dari Putri Maulidatin, Raihan Amanullah Bintang Saputra, Adiibatuz Zakhro Ar Rumi, Raden Nandi Praja Mulya Makmur Supandi, dan Dea Ananda Devi Pitaloeka selaku koordinator yang berasal dari Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Dibimbing oleh Bapak Setyo Wahyu Sulistyono, SE. ME., selaku Dosen Pembimbing Lapang.
Edukasi mengenai penyakit yang marak terjadi akhir-akhir ini penting dilakukan sehingga warga desa dapat mencegah agar tidak terjangkit penyakit tersebut.
Oleh karena itu, kami Mahasiswa PMM Universitas Muhammadiyah Malang Gelombang 5 Kelompok 87 tahun melaksanakan kegiatan peningkatan edukasi mengenai penyakit yang marak terjadi akhir-akhir ini di Desa Tegalbang, Tuban, Jawa Timur. Dimana dalam Kegiatan ini diikuti kurang lebih 39 peserta.
Dalam kegiatan ini secara bergantian 5 orang anggota Gelombang 5 Kelompok 87 memberikan edukasi dengan penyampaian jenis penyakit yang berbeda.
Edukasi penyakit yang pertama mengenai diabetes melitus pada orang dewasa yang dijelaskan oleh Raden Nandi Praja Mulya Makmur Supandi.
Aspek yang dijelaskan meliputi pengertian diabetes melitus, gejala yang timbul ketika seseorang mengalami diabetes melitus, minuman yang beresiko menyebabkan diabetes, minuman yang baik dikonsumsi untik menghindari diabetes, dan bagaimana cara mencegah diabetes.
Edukasi penyakit yang kedua mengenai diabetes melitus pada anak yang dijelaskan oleh Raihan Amanullah Bintang Saputra.
Aspek yang dijelaskan meliputi pengertian diabetes melitus, gejala yang timbul ketika anak mengalami diabetes melitus, minuman yang beresiko menyebabkan diabetes, minuman yang baik dikonsumsi untik menghindari diabetes, dan bagaimana cara mencegah diabetes.
Edukasi penyakit yang ketiga mengenai stunting yang dijelaskan oleh Adiibatuz Zakhro Ar Rumi. Aspek yang dijelaskan meliputi pengertian stunting, faktor terjadinya stunting, ciri-ciri anak yang mengalami stunting, penanganan apabila anak terkena stunting, dan pencegahan stunting.
Edukasi penyakit yang keempat mengenai Deman Berdarah yang dijelaskan oleh Putri Maulidatin. Aspek yang dijelaskan meliputi kapan demam berdarah sering terjadi, gejala ketika terjangkit demam berdarah, penyebab deman berdarah, pencegahan demam berdarah dengan cara penangan jentik nyamuk.
Edukasi penyakit yang kelima mengenai Penumonia atau radang paru-paru yang dijelaskan oleh Dea Ananda Devi Pitaloeka. Aspek yang dijelaskan meliputi apa itu penumonia, gejala ketika terjangkit pneumonia, dan pencegahan pneumonia 6M 1S.
Ketika pemaparan materi maupun setelah pemaparan materi warga desa tegalbang aktif bertanya apa yang ingin diketahui dan yang kurang dipahami.
Acara edukasi ditutup dengan melakukan pemeriksaan kesehatan. Pemeriksaan kesehatan meliputi cek kadar gula darah, asam urat, dan kolesterol.
Anggota kelompok 87 melakukan pembagian ketika pemeriksaan dilakukan. 2 orang anggota melakukan pengambilan sampel. 1 orang anggota yang bagian membaca dan mencatat hasil tiap warga yang melakukan pemeriksaan. 2 anggota melakukan edukasi ketika kadar yang diperiksa lebih dari ataupun kurang dari normal.
Penulis: PMM Kelompok 87
- Dea Ananda Devi Pitaloeka
- Putri Maulidatin
- Raihan Amanullah Bintang Saputra
- Adiibatuz Zakhro Ar Rumi
- Raden Nandi Praja Mulya Makmur Supandi
Mahasiswa S1 Kedokteran, Universitas Muhammdiyah Malang
Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News
