Sekarang kita sudah memasuki era digital, yang dimana semua serba digital mulai dari penyampaian informasi hingga edukasi. Mediapun sudah sangat berkembang sekarang. Tak terkecuali Televisi.
Dahulu, kita selalu melihat televisi dalam segala hal seperti hiburan atau sekedar mendapatkan informasi terkini. Namun kini siaran televisi semakin ditinggalkan oleh masyarakat karena semakin buruknya kualitas siaran televisi.
Televisi harusnya memiliki berbagai fungsi yaitu hiburan, pendidikan, informasi, dan menarik minat penonton untuk menontonnya. Selain itu, manfaatnya, dapat meredakan stres dengan menontoh siaran yang menghibur contohnya. Namun siaran televisi sekarang banyak yang melupakan fungsinya. Siaran sekarang hanya sekadar mencari rating tanpa menimbang fungsi edukasi atau fungsi lainnya.
Baca juga: Demo Hanya jadi Konten Media Sosial Pribadi?
Seiring dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan yang semakin pesat, banyak kegiatan yang dilakukan semakin mudah. Seperti menyampaikan informasi yang cepat dan efektif. Informasi apapun jika dilakukan dengan sigap akan memberi manfaat lebih bagi pengguna.
Media sosial merupakan media yang sangat digandrungi sekarang daripada televisi. Semua fungsi televisi sekarang bis akita dapatkan juga pada media sosial. Lalu fungsi dan manfaat yang ditawarkan juga sangat menarik dibandingkan dengan televisi.
Media sosial adalah jejaring sosial yang memudahkan penggunanya untuk berkomunikasi tanpa tatap muka, melalui gambar atau suara.
Era sekarang, mayoritas masyarakat telah banyak yang menggunakan media sosial seperti Instargram, Youtube, Tiktok, dsb. Bukan hanya para remaja, tapi semua kalangan. Mulai dari anak anak hingga lansia sekalipun. Kini media sosial semakin canggih dengan fitur yang ditawarkan.
Baca juga: Baik Buruknya Berinteraksi di Media Sosial
Hal positif media sosial dalam penyampaian berita yaitu media sosial lebih cepat dibandingkan dengan televisi. Kini masyarakat akan lebih cepat menerima berita di media sosial seperti Instagram ataupun tiktok.
Namun negatifnya, berita yang disampaikan belum tentu benar adanya atau hanya sekedar berita hoax. Karena pada media sosial orang yang menyampaikan berita belum tentu orang yang ahli atau hanya sekedar menyampaikan tanpa tahu kebenarannya. Dan mereka tidak tau tata cara publikasi yang benar.
Sebagian masyarakat mulai meninggalkan televisi dikarenakan berbagai penyebab. Salah satu penyebabnya ialah tayangan menjadi kurang menarik, membosankan, dan berkurangnya tayangan yang mengedukasi. Apalagi dengan banyaknya anak anak yang menonton televisi, orangtua menjadi was was dengan tayangan di dalamnya.
Tayangan televisi sekarang banyak yang mengajarkan hal hal dewasa yang anak anak tidak boleh tiru. Seperti percintaan, perkelahian, hingga pembunuhan. Anak kecil yang tidak tahu akan meniru adegan televisi di dalamnya. Oleh karena itu, orangtua banyak yang lebih memilih anaknya menonton youtube kids daripada televisi.
Namun sejatinya media sosial dan televisi sama sama memiliki sisi positif dan negatifnya. Kita sebagai orang yang paham harus benar benar memilah mana yang baik atau tidak. Kita harus menjadi orang yang bijak dalam memilih tontonan, jika tayangan yang kita tonton tidak berkualitas, sebaiknya tidak usah ditonton. Please be smarter to choose television shows or social media! Thank you.
Penulis: Elyza Binta Chabibillah
Mahasiswa Universitas Airlangga Surabaya