Kasus pelecehan sangat marak terjadi di Indonesia. Bahkan pelecehan kerap terjadi pada anak-anak yang dilecehkan […]
Besarnya permintaan tauge di tengah masyarakat Sarbini (49), memberanikan diri memulai usaha. Pada 2018 dengan modal […]
UPDATE!
BERITA TERBARU
Tag: Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
Sekilas Sejarah Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
1. Latar Belakang Berdirinya UST
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST) didirikan atas dasar semangat untuk melanjutkan cita-cita pendidikan Ki Hadjar Dewantara, Bapak Pendidikan Nasional Indonesia.
UST lahir dari filosofi dan nilai-nilai Tamansiswa yang menekankan pentingnya pendidikan yang merdeka, berakar pada budaya nasional, dan berorientasi pada pembentukan karakter bangsa.
2. Pendirian dan Pengesahan
UST resmi didirikan pada tanggal 15 November 1955 di Yogyakarta oleh Persatuan Tamansiswa. Universitas ini menjadi perwujudan nyata dari sistem pendidikan Tamansiswa yang telah lebih dulu berdiri sejak 3 Juli 1922.
Nama “Sarjanawiyata” sendiri berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti “tempat mendidik para sarjana”.
3. Perkembangan Fakultas dan Program Studi
Awalnya, UST hanya memiliki beberapa fakultas, seperti Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). Seiring waktu, universitas ini berkembang pesat dengan menambah fakultas baru seperti:
- Fakultas Ekonomi
- Fakultas Teknik
- Fakultas Pertanian
- Fakultas Psikologi
- Fakultas Hukum
Selain itu, UST juga telah membuka berbagai program pascasarjana untuk menunjang pengembangan akademik yang lebih tinggi.
4. Peran UST dalam Dunia Pendidikan
Sebagai institusi yang berakar pada ajaran Ki Hadjar Dewantara, UST memainkan peran penting dalam mencetak tenaga pendidik dan profesional yang memiliki jiwa nasionalisme, etika, dan karakter kuat. UST juga aktif dalam berbagai kegiatan pengabdian kepada masyarakat, penelitian, dan pelestarian budaya Indonesia.
5. Identitas dan Nilai Tamansiswa
UST menjunjung tinggi nilai-nilai utama Tamansiswa yaitu:
- Ing Ngarso Sung Tulodo (di depan memberi teladan)
- Ing Madyo Mangun Karso (di tengah memberi semangat)
- Tut Wuri Handayani (di belakang memberi dorongan)
Nilai-nilai ini diterapkan dalam setiap aspek pembelajaran dan kehidupan kampus.
6. Visi dan Misi UST
UST memiliki visi menjadi universitas unggul berlandaskan budaya bangsa. Misinya meliputi penyelenggaraan pendidikan yang bermutu, riset yang inovatif, serta pengabdian kepada masyarakat untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang cerdas dan berkarakter.
7. Prestasi dan Kontribusi
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa telah mencetak banyak alumni yang berperan penting dalam dunia pendidikan, pemerintahan, dan masyarakat. UST juga aktif dalam kerja sama internasional serta memiliki akreditasi institusi dan program studi yang terus meningkat kualitasnya.
*Jika, sekilas sejarah ini perlu koreksi atau penambahan, silakan menghubungi Admin Media Mahasiswa Indonesia melalui WA 0811-2564-888
Melihat Kasus “Meninggalnya Mahasiswa UNS” dari Persepsi Lain
Seorang mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) berinisial GE (21) meninggal dunia saat mengikuti pelatihan dasar (Diklatsar) Resimen […]
Penyebab Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang dalam Teori Psikologi
Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat sudah empat bulan berlalu masih belum […]
Dampak Erupsi Gunung Semeru terhadap Masyarakat Sekitar
Mengenai Gunung Semeru yang mengalami erupsi pada hari Sabtu tanggal 4 Desember 2021 pukul 15.00 […]
Sudut Pandang Psikologi Kognitif: Kasus Video Asusila Siskaeee Berkaitan dengan Trauma Masa Lalu
Yogyakarta – Siskaeee (23) berhasil di amankan oleh polda DIY karena kasus video porno yang […]
Cerita Pelaku UMKM Luthfi Laundry dan Warung Kelontong
(UMKM) adalah istilah umum dalam khazanah ekonomi yang merujuk kepada usaha ekonomi produktif yang dimiliki perorangan maupun badan usaha sesuai dengan […]
Analisa Psikologi Kognitif: Mahasiswi Bunuh Diri di Makam Ayahnya usai Hamil Dipaksa Aborsi oleh Pacarnya
Seorang mahasiswi asal Mojokerto, Jawa Timur bernama Novia Widyasari / NW ditemukan tergeletak tak bernyawa […]
Pengusaha Muda Merintis Kerajinan Keris
Kerajinan Keris merupakan salah satu usaha yang ditekuni Ibu Rina sejak tahun 2010. Usaha tersebut […]
Orang yang Tidak Percaya COVID-19 Adalah Orang yang Sedang Ketakutan
Mengkaji Fenomena Orang yang Tidak Percaya COVID-19 dari Perspektif Psikologi Kognitif Sudah hampir dua tahun […]
Savana Dekorasi Pernikahan
Usaha dekorasi pernikahan merupakan usaha yang didirikan oleh Bapak Dani dan istrinya yang Bernama Ibu […]
Social Media Fatigue pada Mahasiswa di Masa Pandemi Covid-19
Pembelajaran daring merupakan pembelajaran tanpa tatap muka secara langsung antara dosen dan mahasiswa, tetapi melakukan […]
Kasus Anak Kecanduan Game Online Mencuri Uang di Madiun Dilihat dari Teori Kognitif
Permasalahan yang terkait dengan penggunaan game online telah mendapat banyak perhatian dari masyarakat luas. Game […]
Penganiayaan Napi di Lapas Yogyakarta: Korban Sampai Mengalami Trauma?
Penganiayaan Napi di Lapas Narkotika II A Yogyakarta kali ini diangkat oleh salah satu stasiun […]
Anak Serahkan Ibunya ke Panti Jompo karena Sibuk Berhubungan dengan Teori Kognitif
Waktu itu, Griya Lansia Malang menerima seorang lansia bernama Trimah (65) yang berasal dari Kabupaten […]
Trauma Berkepanjangan Sampai Takut Menikah Ditinjau dari Kacamata Psikologi Kognitif
Akhir-akhir ini kasus perceraian marak terjadi di lingkungan sekitar kita, dapat dilihat dari kenaikan angka […]
Bandwagon Effect pada Challenge ‘Add Yours’: Fitur Baru Instagram yang Menjadi Modus Penipuan Baru
Akhir-akhir ini, pengguna Instagram disuguhkan dengan fitur terbaru dari Instagram yaitu ‘Add Yours’. Fitur ini […]
Mie Ayam & Bakso Pak Saranto
Mie ayam & bakso Pak Saranto merupakan usaha yang didirikan oleh Bapak Saranto dan Istrinya […]
Isu Pelecehan Seksual yang Terjadi di Lingkungan Kampus Universitas Riau
Akhir-akhir ini, memang sedang marak kasus pelecehan yang terjadi di Indonesia, banyak dari korban pelecehan […]
Isu Kasus: Pria (38 Tahun) Menghabisi Rekan Kerjanya (36 Tahun) karena Diejek Belum Menikah
Terjadi kasus pembunuhan di Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Blitar pada 10 Agustus 2021. Pembunuhan terjadi […]
Bagaimana Dampak Lumpur Lapindo terhadap Kesehatan Mental Korban?
Terhitung 15 tahun berlalu sejak munculnya lumpur lapindo pada tahun 2006 di Sidoarjo, Jawa Timur. […]
Tidak Ada Pos Lagi.
Tidak ada laman yang di load.
