Peran mahasiswa dalam mengedukasi serta mengambangkan potensi diri anak di panti asuhan Yayasan St. Lucky Filippini Medan yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Katolik Santo Thomas Medan pada Sabtu (18/01/2025) yang berlokasi di Jalan Flamboyan V Nomor 9 Tanjung Selamat Medan, Sumatera Utara 20135.
Dilakukannya kegiatan ini tentunya merupakan pengembangan potensi anak di panti asuhan melalui kegiatan pengabdian masyarakat.
Mahasiswa dapat membantu anak -anak di panti asuhan dengan berbagai kegiatan, seperti: Membantu kegiatan panti asuhan; Mengikuti kegiatan anak-anak; Menjaga kebersihan panti asuhan; Menormalisasikan hal-hal positif seperti bullying, mental health, kenakalan remaja, bahaya narkotika, gaya hidup bersih dan sehat; Memberikan game atau mengajak anak-anak menonton untuk menghilangkan kejenuhan; Membuat mading harapan; Melakukan lomba.
Selain itu, mahasiswa juga dapat membantu mengembangkan potensi anak-anak di panti asuhan dengan cara: Menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, penuh dukungan, dan bebas dari tekanan; Memberikan pujian dan penghargaan atas usaha dan kemajuan yang dicapai anak; Mendorong anak-anak untuk berpikir kritis dan kreatif; Memberikan dukungan emosional kepada anak-anak.
Kegiatan kunjungan yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Katolik Santo Thomas Medan disambut meriah oleh seluruh anggota panti asuhan.
Mahasiswa memberikan materi kepada anak panti asuhan, dengan membawakan materi “Hubungan Manusia dengan Lingkungan”. Adanya kunjungan ini tentunya berbekal materi yang akan disampaikan kepada anak-anak panti asuhan.
Dalam konteks ini, peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial menjadi sangat penting. Mahasiswa, dengan idealisme, energi, dan pengetahuan yang mereka miliki, memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam mendukung perkembangan anak-anak di panti asuhan dan mengatasi masalah bullying.
Keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan sosial seperti ini juga sejalan dengan visi misi Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat.
Baca Juga: Peran Mahasiswa di Era Globalisasi dalam Memanfaatkan AI untuk Melestarikan Budaya Lokal
Beberapa studi telah menunjukkan dampak positif dari keterlibatan mahasiswa dalam program-program sosial di panti asuhan menunjukkan bahwa pendampingan yang dilakukan oleh mahasiswa dapat meningkatkan motivasi belajar dan kepercayaan diri anak-anak di panti asuhan.
Program ini melibatkan mahasiswa dalam kegiatan bimbingan belajar reguler dan sesi pengembangan diri, yang dapat menghasilkan peningkatan signifikan dalam prestasi akademik dan keterampilan sosial anak-anak yang berpartisipasi. Keberhasilan program ini menunjukkan potensi besar mahasiswa dalam mengatasi isu-isu kritis di panti asuhan.
Hasil penelitian diharapkan dapat menjadi inspirasi dan panduan bagi mahasiswa untuk terlibat lebih aktif dalam kegiatan sosial, memberikan wawasan bagi pengelola panti asuhan tentang potensi kolaborasi dengan mahasiswa.
Mahasiswa dapat menjadi mentor bagi anak-anak di panti asuhan dalam bidang akademik, keterampilan, atau pengembangan diri. Mahasiswa dapat membantu panti asuhan dalam sosialisasi dan advokasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya dukungan terhadap anak-anak di panti asuhan.
Penelitian ini dapat membuka mata pengelola panti asuhan tentang potensi kolaborasi dengan mahasiswa. Mereka dapat melihat bagaimana mahasiswa dapat memberikan kontribusi yang berharga dalam berbagai aspek, seperti pendidikan, pengembangan sosial-emosional, dan keterampilan hidup.
Baca Juga: Peran Mahasiswa di Lingkungan Masyarakat dalam Melestarikan Budaya pada Anak
Hasil penelitian ini dapat menjadi dasar bagi pembuat kebijakan dalam merancang program-program yang melibatkan mahasiswa untuk mendukung kesejahteraan anak-anak di panti asuhan.
Program-program ini dapat berupa beasiswa, pelatihan, atau program magang yang memungkinkan mahasiswa untuk terlibat secara langsung dan berkelanjutan.
Penelitian ini memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi yang signifikan dalam memahami dan meningkatkan peran mahasiswa guna mendukung anak-anak di panti asuhan.
Hasil penelitian dapat mendorong perubahan sosial yang positif dan berkelanjutan, baik bagi anak-anak di panti asuhan maupun bagi mahasiswa yang terlibat.
Sebagai sesama manusia, kita diwajibkan untuk saling membantu antara satu sama lain, sebab manusia merupakan makhluk sosial. Melalui kegiatan kunjungan ke Panti Asuhan Yayasan St. Lucky Filippini Medan ini, kita sebagai manusia diharapkan untuk dapat menumbuhkan rasa simpati dan empati, saling berbagi, dan juga tolong menolong.
Penulis:
1. Gita Anggraini Sembiring
2. Yulinda Windiyani Sitepu
3. Ronauli F. sinaga
4. Angelina Agatha Pane
5. Martinus Sinabariba
6. Sri Lasmida Marbun
Mahasiswa Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Katolik Santo Thomas Medan
Dosen Pengampu: Polintan Rehulina Sembiring, S.Pd., M.Pd.
Editor: Ika Ayuni Lestari
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Ikuti berita terbaru di Google News
