Aplikasi Pembelajaran Memudahkan Akses Pendidikan di Era Digitalisasi

Pendidikan di Era Digital

Dunia pendidikan telah mengalami reformasi atau perubahan cara pembelajaran. Salah satunya yaitu dengan adanya aplikasi pembelajaran yang akan membantu proses interaksi anatara pendidik dan peserta didik. Dengan kata lain, pembelajaran ini disebut dengan pembelajaran daring atau jarak jauh. Artinya, antara pendidik dan para siswa tidak perlu tatap muka secara langsung, melainkan memanfaatkan aplikasi digital.

Saat ini, perkembangan teknologi semakin canggih di dukung dengan inovasi-inovasi baru untuk terus membantu memudahkan kegiatan di semua bidang, tak terkecuali di bidang pendidikan. Di indonesia, aplikasi pembelajaran diciptakan untuk membantu dan menopang pembelajaran para siswa agar mudah mengakses pendidikan dimana saja dan kapan saja.

Baca juga : Platform Merdeka Mengajar (PMM) sebagai Sumber Belajar Kurikulum Merdeka bagi Guru

Bacaan Lainnya
DONASI

Contohnya yaitu aplikasi ruang guru, zenius, quipper, dan lain sebagainya. Berdasarkan data dari ruangguru, aplikasi ruang guru telah memiliki lebih dari 38 juta pengguna pada tahun 2023. Platform ini telah bermitra dengan lebih dari 200 organisasi dan 400 sekolah di 490 kabupaten dan 34 provinsi di seluruh indonesia.

Baca juga : Pentingnya Teknologi dalam Dunia Pendidikan di Era Sekarang

Dengan hadirnya aplikasi pembelajaran di indonesia, maka sangat memudahkan proses pembekalan ilmu terhadap para siswa. Apalagi pada saat indonesia terdampak pandemi Covid-19, semua jenjang pendidikan tidak lagi melaksanakan kegiatan pembelajaran secara langsung, melainkan secara daring atau online. Maka pengguna aplikasi pembelajaran saat itu sangat melejit dibandingkan saat hari-hari biasa.

Kelebihan yang dimiliki dari aplikasi pembelajaran yaitu waktu pembelajaran yang fleksibel karena bisa diakses dimana saja dan kapan saja oleh setiap pengguna. Sedangkan kekurangannya yaitu keterbatasan akses internet yang tidak memadai dan berkurangnya interaksi sosial dengan pelajar, sehingga akan berdampak terhadap kurangnya kepedulian terhadap sesama.

Baca juga : Implementasi Pendidikan Kewarganegaraan melalui Nilai Pancasila dalam Menangani Kasus Bullying

Maka hal itu bisa menjadi alternatif yang efektif dan efesien untuk menggunakan aplikasi pembelajaran secara praktis. Aplikas-aplikasi pembelajaran tersebut menyediakan layanan dan fitur yang mudah diakses. Seperti menyediakan materi pembelajaran yang lengkap, interaktif, dan beragam.

Meskipun demikian, pembelajaran daring hanya untuk menopang pembelajaran utama yaitu pembelajaran secara luring yang dilakukan secara langsung. Jadi, aplikasi pembelajaran bisa dimanfatkan sesuai dengan kebutuhannya.

 

Penulis: Andreas Yespi Lela
Mahasiswa Jurusan Akuntansi, Universitas Pamulang

Editor: Anita Said

Bahasa: Rahmat Al Kafi

 

Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI