Sugihan, Jawa Tengah – Mahasiswa KKN Kelompok 60 Universitas Slamet Riyadi melakukan Sosialisasi Pentingnya Literasi Digital yang dilakukan di Desa Sugihan. (25/8/2024)
Hoaks menurut KBBI merupakan sebuah informasi bohong serta para pelaku penyebaran hoaks mengumpulkan berita trending yang banyak dikunjungi. Menurut ahli Septiaji Eko Nugroho yang merupakan Ketua Komunitas Masyarakat Indonesia Anti Fitnah, Hoaks adalah sebuah informasi yang direkayasa.
Informasi tersebut dibuat untuk menutup-nutupi informasi yang sebenarnya , selain itu hoaks merupakan sebuah upaya yang berguna untuk memutar balikan fakta sebenarnya. Hoaks telah dikenal sejak dulu bahkan sebelum ada internet yang berbentuk surat kaleng.
Surat Kaleng merupakan surat yang diterima tanpa diketahui pengirimnya dan biasanya berisikan hal-hal penting yang akan disampaikan adapula yang berisikan berita palsu dengan perkembangan zaman hoaks semakin dapat menemukan tempat di era kemajuan teknologi.
Hoaks memiliki beberapa jenis yaitu Satire atau Parodi, Misleading Content (konten menyesatkan), Imposter Content (konten tiruan), Fabricated Content (konten palsu) dan Manipulated Content (konten manipulasi).
Perkembangan zaman mendorong Hoaks semakin menyebar luas dengan cepat serta tidak dapat dibedakan mana berita hoaks dengan berita sebenarnya oleh karena itu perlu sosialisasi mengenai pentingnya Literasi Digital yang ini dilakukan di Desa Sugihan oleh Rake, salah satu Mahasiswa KKN Kelompok 60 Universitas Slamet Riyadi.
Dalam sosialisasi ini berisikan mengenai pengertian mengenai hoaks yang ini menjadi salah satu sesi untuk mengenali hoaks agar dapat menghindari berita hoaks serta mencegah pemahaman yang salah dalam membedakan berita itu dalam kategori hoaks dengan berita yang kredibel.
Pada sosialiasi ini menjelaskan cara membedakan berita hoaks dengan cara membaca dengan cermat judul berita, melihat sumber berita yang kredibel dan jangan langsung membagikan.
Baca Juga: Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa dengan Penyediaan Kotak Saran
Sosialiasi ini juga menekankan pentingnya data pribadi yang dapat diakses dengan mudah melalui internet di era digital karena data pribadi merupakan harta yang berharga di era globalisasi karena mudahnya akses data pribadi yang berpotensi terjadinya kejahatan dunia internet seperti pencurian identitas, pencemaran nama baik, spam dan penipuan dan pelanggaran privasi.
Sehingga sosialisasi yang dilakukan di Desa Sugihan oleh Rake dari KKN Kelompok 60 Universitas sangat penting untuk masyarakat Desa Sugihan agar waspada mengenai berita hoaks serta pentingnya melindungi data pribadi agar terhindar dari kejahatan dunia maya yang menyasar pada kalangan remaja khususnya usia 10-21 tahun yang rentan akan berita hoaks.
Penulis: Rake Ajiseta Andana
Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi, Universitas Slamet Riyadi Surakarta
Editor: I. Khairunnisa
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News